Inspirasinews – Tebingtinggi, Pemerintah Kota (Pemkot) Tebingtinggi teken Memorandum of Understanding (MoU) dengan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karo dan PLN UP3 Pematangsiantar di Aula Lantai IV Balai Kota, Jalan Dr. Sutomo, Kota Tebingtinggi, Jumat (22/2/2024).
Pemkot Tebingtinggi teken MoU dengan Pemkab Karo dan PLN itu bertujuan untuk meningkatkan sinergi kolaborasi dan tata kelola organisasi pemerintahan yang baik serta memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat.
Kerja sama antara Pemkot Tebingtinggi dengan Pemkab Karo adalah untuk mengadopasi aplikasi Sistem Informasi Ketatalaksanaan, Analisa Jabatan, Beban Kerja, Akuntabilitas Kinerja dan Reformasi Birokrasi (SITALAKBAJAKUNREB) miliki Pemkot Tebingtinggi.
Penandatanganan kerja sama di lakukan oleh Pj Wali Kota Tebingtinggi, Syarmadani bersama dengan Bupati Karo, Cory Sriwati Sebayang. Sedangkan kerja sama dengan PL UP3 Pematangsiantar ditandatangani oleh Pj Wali Kota bersama dengan Manager PT. PLN (Persero) UP3 Pematangsiantar, Hasudungan Siahaan.
Dalam sambutannya, Syarmadani, menceritakan secara singkat letak demografi dan kehidupan ekonomi masyarakat serta focus pembangunan Kota Tebingtinggi tahun 2025 yaitu sebagai kota pendidikan, kota kuliner dan kota layanan kesehatan. “Kami sadar, kita tidak bisa bekerja sendiri, kita harus bersama-sama,” kata Syarmadani.
Terkait penandatangan kerja sama, Syarmadani, mengatakan sebagai suatu pemahaman bersama membangun reformasi birokrasi. “ini kerja pendahulu saya. Tapi kita coba tetap semakin meningkat, mendukung reformasi birokrasi. Kawan OPD mendukung tercapai signifikan, paling tidak progresnya peningkatan. Ini kita manfaatkan buat di kembangkan bersama dan ini menjadi cikal bakal kerja sama yang lain,” jelas Syarmadani.
Syarmadani berharap, akan terjalin kerja sama dibidang lain, mengingat Pemkab Karo merupakan salah daerah penghasil tanaman holtikultura. “Penyebab inflasi sangat tinggi saat ini, antara lain cabe dan tomat. Silahkan (jual) ke tempat kita, mengingat harga cabai, masih tinggi. Mudah-mudahan ini langkah awal kita menuju kebaikan,” harap Syarmadani.
Soal kesepakatan bersama dengan PLN, sebut Syarmadani, bukan merupakan hal baru, hanya saja ada perubahan dari sisi perundang-undangan. “Ke depan kerja sama kita semakin meningkat, bukan hanya konsep pendapatan tapi juga dalam pemeliharaannya,” harap Syarmadani.
Senada dengan itu Bupati Karo, Cory Sriwaty Sebayang, juga menceritakan sejarah singkat demografi dan kehidupan masyarakat di Kabupaten Karo. Di mana, 75 persen mata pencaharian masayarakat Karo adalah sebagai petani.
“Sebagian besar daerah Kabupaten Karo adalah pertanian dan pariwisata. Saya mengundang, datanglah ke Kabupaten Karo untuk menikmati keindahan dan udara dingin,” kata Cory.
Kota Tebingtinggi, sebut Cory, sudah tidak asing lagi dan telah terkenal di Sumatera Utara akan UMKM dan kebersihannya.
“Banyak harus kami belajar, terutama tentang UMKM. Koperasi kami akan belajar banyak dengan UMKM di Kota Tebingtinggi. Juga dengan kebersihannya, kami juga ingin belajar,” sebut Cory.
Cory juga berharap, melalui pendantanganan kesepakatan bersama nantinya Kota Tebingtinggi mengetahui bagaimana Kabupaten Karo dan harga-harga (tanaman holtikultura) di Kabupaten Karo.
“Bisa sama-sama kita terima dengan harga tidak terlalu tinggi, teknisnya nanti kita lakukan. Mudah-mudahan ini menjadi awal baik bagi kemajuan daerah yang kita sayangi,” harap Cory.
Sementara Manager PT. PLN UP3 Pematangsiantar, Hasudungan Siahaan, mengungkapkan pihaknya membawahi 4 Kabupaten dan 2 Kota. PT. PLN ULP Tebingtinggi terbagi dua, yakni Kota Tebingtinggi dan Kabupaten Serdangbedagai dengan 83 ribu pelanggan. Untuk Kota Tebingtinggi sendiri dengan 54 ribu pelanggan.
“Penandatangan MoU hari ini mungkin yang kedua. Pertama di Kabupaten Simalungun. Kami berterima kasih sudah diizinkan melalukan MoU. Melalui kerja sama ini dapat kami wujudkan misi kami,” katanya.
Melalui penandatangan MoU, Hasudungan, juga berharap dapat menjamin kelancaran penerimaan pajak, menjamin pelunasan rekening listrik di sekitar Kota Tebingtinggi dan meningkatkan peningkatan efisiensi pembayaran rekening listrik melalui realisasi PJU. “Kami harap kerja sama lebih erat lagi. PLN sangat membutuhkan dukungan dari Pemkot,” ujarnya. (sat)