Inspirasinews – Belawan, Wakil Ketua DPRD Kota Medan, Hadi Suhendra, ajak warga Belawan jaga kebersihan. Sebab, dampaknya akan dirasakan oleh anak cucu di masa depan.
Hadi Suhendra ajak warga Belawan jaga kebersihan itu pada Sosialisasi ke I TA 2025 Produk Hukum Daerah Kota Medan Perda Nomor 6 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Persampahan di tiga lokasi di Kecamatan Medan Belawan, Minggu (19/1/2025).
Ketiga lokasi itu, masing-masing di Jalan Pulau Irian, Lingkungan 11, Kelurahan Belawan Bahari, Lorong Pahlawan, Lingkungan 19, Kelurahan Belawan 1 dan Jalan Stasiun No. 01, Lingkungan 43, Kelurahan Belawan II.
Pria yang akrab disapa, Hendra, itu pengajak warga Belawan, khususnya para ibu rumah tangga untuk lebih berhati-hati membuang sampah, terutama sampah plastik. Sebab, sampah plastik sangat berbahaya bagi lingkungan, terutama bagi binatang laut.
“Memang tampaknya sepele. Plastik membutuhkan waktu sangat lama untuk terurai, bahkan hingga seribu tahun. Sampah plastik tertahan oleh air pasang juga memperburuk masalah banjir di Belawan,” ujar Hendra.
Kebiasaan membuang sampah sembarangan, kata Hendra, dapat memperburuk kondisi lingkungan dan berpotensi menjadi sumber penyakit. “Siapa lagi yang menjaga lingkungan kita, kalau tidak kita sendiri. Tidak mungkin orang dari luar kampung kita yang akan menjaga Belawan. Jadi, mari kita semua saling menjaga kebersihan, terutama dalam hal pengelolaan sampah,” ajaknya.

Kebersihan lingkungan, sebut Hendra, sangat memengaruhi kualitas hidup masyarakat, terutama di daerah hilir seperti Belawan. “Masalah sampah plastik tidak hanya mengganggu kebersihan lingkungan, tetapi juga menyebabkan banjir dan penyakit. Kita sudah berada di hilir. Sampah yang dibuang sembarangan dari hulu terus terbawa hingga ke sini, menyebabkan kerusakan besar,” jelasnya.
Politisi Partai Golkar itu membandingkan kondisi Belawan dengan Bali. “Bali dan Belawan sama-sama memiliki pantai, namun bedanya kondisi pantai kita berwarna coklat dan di penuhi sampah. Kita bisa melakukan perubahan jika kita bersama-sama menjaga kebersihan,” ungkap Hadi.
Perubahan ini, sambung legislator Dapil II meliputi Kecamatan Medan Marelan, Medan Labuhan dan Medan Belawan itu memerlukan dukungan dari seluruh pihak, termasuk pemerintah dan masyarakat. “Kita harus bersatu, bekerja sama dan saling mendukung untuk menjaga kebersihan Belawan. Lingkungan yang bersih adalah hak kita Bersama. Kita harus berjuang untuk mewujudkannya,” katanya.
Pemkot Medan, tambah Hendra, telah berupaya menyediakan tempat pengelolaan sampah ramah lingkungan. “Pemerintah sedang berusaha membangun tempat pengelolaan sampah yang terintegrasi dan berbasis lingkungan. Kiranya ini bisa mengurangi penumpukan sampah dan menjadikan sampah sebagai sumber daya melalui teknologi tepat guna,” harapnya.
Hendra juga menyampaikan proyek pembangunan perumahan di Belawan Bahari tengah berjalan. Dia berharap, masyarakat dapat mendukung proyek tersebut demi kemajuan wilayah tersebut. “Mari kita bangun Belawan bersama-sama untuk masa depan lebih bersih dan sehat bagi anak cucu kita,” ajak Hendra. (sat)