Inspirasinews – Jakarta, Wali Kota Tebing Tinggi, Umar Zunaidi Hasibuan, menerima penghargaan dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) RI kategori Penggerak Program Inklusi Keuangan Nasional (PPIKN). Penghargaan ini diberikan, karena di nilai Wali Kota Tebing Tinggi konsisten memberikan konstribusi dalam program percepatan pemulihan ekonomi nasional dan peningkatan kesejahteraan masyarakat melalui program inklusi dan literasi keuangan.
Penghargaan tersebut diserahkan oleh Ketua Dewan Komisioner OJK, Wimboh Santoso, kepada Wali Kota Tebing Tinggi dalam Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) 2022 dan Peluncuran Taksonomi Hijau Indonesia di Assembly Hall JCC, Gatot Subroto No. 1, Jakarta Pusat, Kamis (20/1/2022).
Wali Kota Tebing Tinggi, Umar Zunaidi, mengucapkan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada OJK RI dan Pemerintah Provinsi Sumatera Utara serta pihak-pihak yang mendukung, sehingga menerima penghargaan Penggerak Program Inklusi Keuangan Nasional dari OJK RI.
“Penghargaan ini sebagai sebuah tantangan bagi kita, bahwa inklusi keuangan harus kita tingkatkan pemahaman dan juga implementasinya,” ujar Umar.
Literasi digital kepada UMKM tentang keuangan, kata Umar, harus di tingkatkan serta digitalisasi kepada pelajar dan guru dalam Laku Pandai. “One Student One Count, One Village One Count, menjadi bahagian yang perlu kita dorong. Kita dukung bersama,” ujar Umar.
Penghargaan yang diraih merupakan komitmen Wali Kota Tebing Tinggi di dukung Gubernur Sumatera Utara dalam pelaksanaan dan keterlibatan program memberikan kepastian program, seperti MUTRANS, UMKM Naik Kelas, perluasan penggunaan ORIS, OVOA, OSOA dan UMKM Go Export.
Outcomes-nya mendorong UMKM perekonomian dan dunia usaha bergerak, sehingga membentuk suatu sistem dan penguatan perekonomian.
Selain Wali Kota Tebing Tinggi, penghargaan dengan kategori Penggerak Program Inklusi Keuangan Nasional juga diberikan kepada Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. Kategori Penggerak Program Edukasi Keuangan Nasional diberikan kepada Almarhum Wiji purwanta sebagai Pendiri Asosiasi Guru Ekonomi Indonesia.
Kemudian para tokoh masyarakat yang telah mendukung program Pemulihan Ekonomi Nasional diberikan kepada Ketua Yayasan Pondok Pesantren Assa’idiyyah Kudus KH Abdul Khalim SPdI MPd, BWM (Bank Wakaf Mikro) Asa Berkah Sejahtera Kudus sebagai penerima penghargaan kategori Penggerak Program Keuangan Mikro Syariah.
Kategori Penggerak Kur Kluster dalam mendukung Program Pemulihan Ekonomi Nasional diberikan kepada Nanda Budi Prayoga sebagai Ketua Pembina Jertanmus IFS Indonesia.
Kategori Penggerak Fintech dalam mendukung program pemulihan ekonomi nasional diberikan kepada Marshall Pribadi sebagai pelopor penyelenggara identitas dan tanda tangan elektronik tersertifikasi. (sat)