Inspirasinews – Medan, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, di wakili Staf Ahli Bidang Ekonomi Keuangan dan Pembangunan, Syarifuddin Irsan Dongoran, menerima kunjungan kerja (kunker) Komisi III DPRD Kabupaten Nias Utara di Ruang Rapat Bagian Bappeda, Balai Kota Medan, Rabu (3/1/2021). Tujuan kunker dilakukan untuk meminta masukan terkait pengelolaan keuangan dan perencanaan pembangunan daerah.
Kunker dipimpin Arimei Zega selaku Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Nias Utara didampingi wakil ketua, 4 anggota komisi III dan 3 orang staf. Diharapkan, pertemuan tersebut dapat memberikan saran, masukan yang dapat menjadi referensi dalam pengelolaan keuangan dan perencanaan pembangunan daerah yang telah dilakukan Pemko Medan.
Mengawali sambutannya, SI Dongoran, menyampaikan selamat datang kepada rombongan. Selanjutnya, Dongoran, menjabarkan secara singkat profil Kota Medan yang memiliki visi misi menjadi kota metropolitan yang multikultural, humanis, sejahtera dan religius.
“Atas nama Pemko Medan, kami ucapkan selamat datang. Kota Medan adalah kota yang multikultural yang terdiri dari 21 kecamatan, 151 kelurahan, 2001 lingkungan dengan luas wilayah 265,1 km persegi. Sedangkan jumlah penduduk sebanyak 2,4 jiwa dengan arus komuter lebih dari 500 ribu perharinya,” kata Dongoran.
Selanjutnya, Dongoran, mengungkapkan terkait pengelolaan keuangan dan perencanaan pembangunan daerah, saat ini Pemko Medan juga tengah menghadapi sejumlah hal terkait aturan peralihan dari Sistem Informasi Manajemen Daerah (SIMDA) ke Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD).
“Peralihan tersebut menuntut kita untuk beradaptasi. Namun, sejauh ini tidak ada kendala berarti yang dijumpai. Sebab, seluruh OPD dituntut untuk saling berkoordinasi sehingga setiap tugas dan pekerjaan maupun masalah yang di hadapi dapat terselesaikan dengan baik,” ungkapnya.
Sebelumnya Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Nias Utara, Arimei Zega, menyampaikan ucapan terima kasih atas sambutan baik yang diberikan Pemko Medan atas kehadirannya bersama rombongan.
Arimei berharap, mendapat banyak masukan sehingga bisa menjadi bahan rujukan dan referensi untuk kemudian disampaikan kepada Pemda Kabupaten Nias Utara.
“Dari informasi yang kami peroleh, Pemko Medan memiliki sistem pengeloaan keuangan dan perencanaan daerah yang tertata dengan baik. Maka dari itu, kunker kami ini di harapkan mendapatkan banyak masukan dan informasi, sehingga nantinya bisa disampaikan ke Pemkab Kabupaten Nias Utara agar menjadi lebih baik lagi,” jelas Zega. (insp01)