Inspirasinews – Medan, Sebanyak 52 Aparatur Sipil Negara (ASN) pejabat eselon III di lingkungan Pemko Medan mengikuti test psikologi dalam rangka mengikuti seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) di Fakultas Psikologi Universitas Sumatera Utara (USU), Senin (20/7/2020).
Pelaksanaan test psikologi ini merupakan tahapan ke II dari seluruh rangkaian ujian seleksi untuk mengisi 5 jabatan tinggi di lingkungan Pemko Medan.
Kelima jabatan tersebut, antara lain Asisten Pemerintahan dan Sosial Sekretariat Daerah Kota Medan, Sekretaris DPRD Medan, Kepala Dinas Penanaman Modal & Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) serta Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Kota Medan.
Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Medan, Akhyar Nasution, yang meninjau langsung pelaksanaan mengatakan assesment ini menjadi ukuran bagi calon pejabat yang akan menduduki posisi eselon II dalam menjalani tugas yang akan diberikan.
“Dalam assesment ini saya tidak ada pesan khusus kepada siapapun, agar ada nilai kejujuran diantara kita. Artinya, saya tidak ada arahan ataupun titipan kepada siapapun, sehingga melalui assesment ini yang muncul adalah kepribadian sendiri. Jadi, jangan percaya ada arahan ini-ini,” kata Akhyar.
Akhyar juga meminta kepada Pansel dan USU agar memastikan seleksi ini dilakukan secara objektif, karena seleksi ini benar-benar memberikan gambaran terhadap kemampuan calon pejabat baik dari segi kemampuan teknis maupun kemampuan psikologisnya.
“Proses ini merupakan kesempatan kepada semua pejabat aparatur Pemko Medan yang ingin dapat jabatan tinggi pratama, makanya digelar secara terbuka. Tampilkanlah kemampuan diri masing-masing,” kata Akhyar.
Kepada para peserta, Akhyar, juga berpesan agar tetap percaya akan kemampuan diri sendiri. “Kita akan membuat seleksi ini fair, kita akan bangun budaya-budaya jujur. Siapkan diri saudara-saudara sekalian, siapkan stamina karena seleksi ini akan memakan waktu 1 hari penuh dan tetaplah percaya diri. Insya Allah tidak ada hasil yang mengkhianati usaha,” pesan Akhyar.
Sementara Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman, selaku Ketua Pansel menjelaskan setelah mengikuti ujian assesment tahap kedua ini, seluruh peserta akan melanjutkan assessment tahap ketiga yaitu wawancara dan presentasi makalah dengan panitia seleksi (pansel).
Sekda menegaskan, seluruh rangkaian seleksi akan dijalankan secara objektif hingga nantinya menghasilkan 3 besar pada setiap jabatan. “Setelah tahapan demi tahapan dilalui, Pansel akan merekomendasikan 3 nama untuk masing-masing jabatan kepada Plt Walikota Medan dan menjadi hak prerogatif Plt Walikota untuk ketiga nama tersebut. Selain itu nama – nama yang direkomendasikan juga akan diteruskan ke KASN (Komisi Aparatur Sipil Negara),” jelasnya. (insp01)