Medan

Akhyar Minta Masukan USU Atasi Pandemi Covid-19 & Hadapi New Normal

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Pelaksana tugas (Plt) Walikota Medan, Akhyar Nasution, Senin (15/6/2020) bersilaturahmi dengan jajaran rektorat Universitas Sumatera Utara (USU).

Selain mempererat sinergitas, kunjungan dilakukan juga dalam rangka meminta masukan yang akan dijadikan Pemko Medan sebagai dasar untuk memgambil langkah maupun kebijakan dalam menghadapi pandemi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19), termasuk persiapan menghadapi new normal di Kota Medan.

Kedatangan, Akhyar, bersama Kadis Kesehatan Edwin Effendi dan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Arjuna Sembiring diterima Wakil Rektor III USU Prof Dr Mahyuddin KM Nasution MIT PhD, Staf Ahli Rektor Prof Edi Warman SH MHum, Kepala LP USU Prof Dr Erman Munir serta Kabiro Kerjasama Ir Yedi Suhedi.

“Kami ingin minta masukan dari pihak kampus USU yang kami anggap sebagai orang tua. Masukan ini nantinya akan kami jadikan sebagai dasar untuk membuat langkah dan kebijakan untuk menghadapi pandemi Covid-19. Apalagi jumlah warga yang positif Covid-19 dalam bulan ini sangat tinggi. Disamping itu juga sebagai persiapan untuk menghadapi new normal,” kata Akhyar.

Diungkapkan Akhyar, peningkatan terjadi tidak terlepas dari kultur masyarakat yang kurang peduli dan menganggap biasa pandemi Covid-19. Karenanya dalam kunjungan ini, Akhyar, tidak hanya ingin masukan yang sifatnya knowledge tetapi juga masukan bagaimana caranya membangun kultur masyarakat, sehingga timbul gerakan bersama untuk memutus mata rantai penularan Covid-19 di tengah-tengah masyarakat.

“Disamping itu juga kami ingin mendapatkan masukan terkait pengaktifan pendidikan kembali. Sebab, Pemko Medan sampai saat ini belum memiliki formula yang tepat untuk pendidikan. Apalagi Pemko Medan menaungi pendidikan mulai tingkat PAUD, TK, SD dan SMP. Tidak mungkin anak-anak dibiarkan lama-lama tidak kembali aktif belajar. Untuk itu tentunya diperlukan formula yang tetap, sehingga pengaktifan belajar kembali tidak berdampak negatif dengan anak-anak didik,” ungkapnya.

Selain USU, ungkap Akhyar, silaturahmi juga dilakukan ke sejumlah universitas lainnya yang ada di Kota Medan. “Kami lakukakan ini agar tidak salah dalam mengambil langkah maupun kebijakan dalam menghadapi pandemi Covid-19 nantinya termasuk persiapan menghadapi new normal,” jelasnya.

Sementara Wakil Rektor III USU, Prof Dr Mahyuddin KM Nasution MIT PhD, mengungkapkan berdasarkan hasil diskusi yang telah dilakukan, peningkatan kasus Covid-19 di Kota Medan akan terjadi pada Agustus mendatang.

Untuk itu, kata Mahyuddin, harus dilakukan langkah bersama mengatasinya. “Salah satunya yang akan dilakukan adalah akan menghadirkan seluruh pakar yang dimiliki USU dan membuat web seminar (webinar). Dalam webinar, masing-masing pakar akan menyampaikan pendapat dan analaisisnya terkait penanganan pandemi Covid-19, termasuk persiapan menghadapi new normal sesuai dengan disiplin ilmunya masing-masing. Kita harus bisa buat Medan kembali zona kuning agar para investor mau berinvestasi. Yang utama kembali zona kuning, setelah itu baru perlahan-lahan kita menuju zona hijau,” terang Mahyuddin. (insp01)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *