Medan

Tekan Sebaran Covid-19, Pemkot Medan Lakukan Tracing & Swab Antigen di Medan Johor

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, Rabu (2/6/2021) meninjau langsung pelaksanaan tracing dan swab antigen kerjasama Pemkot Medan dengan RS Royal Prima di Jalan Eka Rasmi atau persisnya di depan jalan masuk menuju Lingkungan VII, Kelurahan Gedung Johor, Kecamatan Medan Johor. Hal ini di lakukan guna menekan penyebaran Covid-19 di lingkungan yang sedang di isolasi tersebut.

Selain warga Lingkungan VII, tracing dan swab antigen juga di lakukan terhadap warga yang berdampingan dengan lingkungan yang sedang di isolasi itu. “Dari tracing dan swab antigen yang di lakukan, ada satu warga yang reaktif dan sekarang sudah kita isolasi di rumahnya,” Bobby.

Petugas Puskesmas, kata Bobby, telah di tugaskan untuk mendatangi rumah warga yang reaktif itu guna melakukan tracing terhadap anggota keluarganya. “Saat ini kita menunggu hasil dari tracing itu. Sedangkan warga yang reaktif tadi telah kita lakukan PCR. Mudah-mudahan, besok hasilnya sudah keluar. Jika hasilnya positif dan bergejala, maka akan dirawat di rumah sakit. Sampai saat ini, kita lihat warga yang reaktif itu tidak bergejala,“ jelasnya.

Jika warga yang reaktif itu tidak di ikuti gejala, kata Bobby, maka isolasi mandiri dapat di lakukan di rumahnya. “Itupun, di pastikan dulu apakah rumahnya benar-benar layak untuk menjadi tempat isolasi mandiri,” ujarnya.

Bobby juga mengungkapkan, 14 warga dari 5 rumah di Lingkungan VII yang sebelumnya terkonfirmasi positif Covid-19, sudah turun dan tinggal 5 orang yang masih positif.

“Secara rumah, pengurangannya memang baru dua, sedangkan secara jiwa, cukup banyak, dari 14 kini tinggal 5. Memang, berdasarkan Peraturan Mendagri jika angka positif sudah turun per-rumahnya di bawah lima, maka isolasi lingkungan sudah dapat dibuka kembali. Kita akan tracing terus dan lihat sampai tanggal 4 Juni 2021 nanti. Kalau angka positif sudah turun, barulah isolasi lingkungan kita buka,” terang Bobby.

Guna menekan angka penularan Covid-19, sambung Bobby, pihaknya tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan ketat serta masih memperpanjang Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro. “Artinya, seluruh kegiatan akan di batasi seraya mengawasi dengan ketat pelaksanaan Prokes,” ujarnya.

Di samping itu, sambung Bobby, Kota Medan juga sudah mendapat tambahan 40 ribu vaksin, sehingga vaksinasi massal dapat di lanjutkan kembali. “Mudah-mudahan, besok dan seterusnya kita sudah dapat melakukan vaksinasi massal kembali untuk mempercepat program vaksinasi,” ungkapnya.

Untuk Lingkungan X, Kelurahan Tanjung Sari, Kecamatan Medan Selayang, tambah Bobby, akan melakukan tracing dan swab antigen, Kamis (3/6/2021) besok. (insp01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *