Inspirasinews – Medan, Kepala Dinas Perumahan Kawasan Pemukiman dan Penataan Ruang (PKPPR) Kota Medan, Benny Iskandar, mengatakan revitalisasi Gedung Warenhuis rencananya diawali dengan pembenahan atap gedung yang akan dilakukan tahun 2020, jika APBD mendukung.
“Apabila APBD 2020 tidak mendukung, maka revitalisasi akan dilakukan secara keseluruhan tahun 2021,” jelas Benny Iskandar ketika bersama Plt Walikota Medan dan sejumlah pimpinan OPD meninjau Gedung Warenhuis di Jalan Hindu, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat, Jumat (6/3/2020).
Pemko Medan, kata Benny, awalnya telah menyurati Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI. Belajar dari Pemko Semarang yang telah sukses merevitalisasi Kota Tua, maka Pemko Medan tidak bisa terlalu berharap banyak.
Sebab, Kementrian PUPR ingin melihat keseriusan Pemko Medan dalam melakukan revitalisasi bangunan tua yang memiliki luas bangunan sekitar 2.450 meter persegi tersebut.
“Sebagai bentuk keseriusan Pemko Medan, kita memulai revitalisasi dari biaya APBD sendiri. Untuk itu, kita akan melakukan revitalisasi secepatnya,” kata Benny.
Alhamdulillah, sebut Benny, keinginan ini mendapat dukungan penuh dari Bapak Gubsu. “Revitalisasi bangunan fisik Gedung Warenhuis kita (Pemko Medan) yang melakukan, sementara itu lingkungan sekitar seperti trotoar, pedestrian, sepadan sungai dan jalan speksi, Pemprov Sumut yang akan menanganinya,” terang Benny.
Selanjutnya, papar Benny, sebagai upaya percepatan revitalisasi Gedung Warenhuis, Rabu (11/3/2020) akan dilakukan rapat internal dengan OPD terkait di lingkungan Pemko Medan. Setelah itu dilanjutkan dengan pembentukan Tim Badan Pengelola Kawasan Kota Lama guna penataan kawasan.
“Badan pengelola ini nantinya berisikan tiga unsur yakni Pemko Medan, seluruh pemilik gedung tua serta tokoh masyarakat maupun budayawan,” jelasnya.
Sama seperti Kota Semarang, terang Benny, penertiban kabel jaringan listrik maupun telepon juga akan dilakukan Pemko Medan untuk mendukung revitalisasi Gedung Warenhuis yang dilakukan.
“Penertiban ini terbilang sulit. Sebab, harus melibatkan asosiasi dan perusahaan jaringan telekomunikasi. Untuk itu, kita harapkan dukungan semua pihak sehingga pelaksanaan revitalisasi berjalan dengan lancar,” harapnya.
Diketahui, Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution, bersama Kepala Bappeda Irwan Ritonga, Kadis PKPPR dan sejumlah pimpinan OPD meninjau Gedung Warenhuis.
Tinjauan yang dilakukan guna memulai pengembangan wisata heritage di Kota Medan. Bangunan tua yang merupakan supermarket pertama di Kota Medan itu akan direnovasi.
Selain tempat pertunjukkan seni, gedung tua yang dibangun tahun 1991 itu juga direncanakan menjadi tempat memasarkan aneka kerajinan tangan unggulan para pelaku UMKM di Kota Medan.
Disamping itu, juga menjadi tempat bagi warga untuk menikmati aneka kuliner khas Kota Medan. Kehadiran gedung ini nantinya diharapkan mampu menjadi ikon baru di Kota Medan sekaligus mendorong peningkatakan ekonomi masyarakat. (insp01)
