Medan

Dari Gedung Warenhuis, Wisata Heritage Kota Medan Mulai Diwujudkan

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, di dampingi Kepala Bappeda Irwan Ritonga, Kadis PKPPR dan sejumlah pimpinan OPD lainnya, Jumat (6/3/2020) meninjau Gedung Warenhuis di Jalan Hindu, Kelurahan Kesawan, Kecamatan Medan Barat.

Setibanya di gedung bersejarah itu, Akhyar, langsung menerima rancangan desain pembangunan Gedung Warenhuis dari Kadis PKPPR. Setelah itu, Akhyar, meninjau seluruh bangunan, terutama bagian yang akan dilakukan renovasi sesuai dengan rancangan desain tersebut.

Usai meninjau, Akhyar, mengatakan sebelum revitalisasi dilakukan, Pemko Medan akan lebih dahulu minta pendapat dari masyarakat dengan menggelar public hearing. “Melalu public hearing ini, kita ingin mengadopsi sebanyak-banyaknya masukan dari masyarakat,” katanya.

Artinya, sebut Akhyar, revitalisasi yang dilakukan nanti mengacu dari apa yang diinginkan masyarakat dan hasilnya dikembalikan kepada masyarakat. “Dengan demikian, gedung ini nanti benar-benar dinikmati dan dimanfaatkan masyarakat Kota Medan,” kata Akhyar.

Sebelum public hearing dilakukan jelas Akhyar, Pemkot Medan lebih dulu melakukan rapat internal dengan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait guna menetapkan siapa saja yang akan diundang dalam public hearing, termasuk kapan public hearing akan dilaksanakan.

Pemkot Semarang sendiri, kata Akhyar, menghadapi tantangan cukup berat sebelum merevitalisasi Kota Tua Semarang. “Selain mengatasi banjir rob, Pemko Semarang juga harus merapikan kabel jaringan listrik yang berseliweran. Pemko Semarang butuh waktu 30 tahun untuk merevitalisasi Kota Tua. Perencanaan telah dimulai tahun 94 dan baru selesai 3 tahun lalu,” jelasnya.

Sedangkan untuk Kota Medan, terang Akhyar, revitalisasi yang dilakukan tidak serumit yang dihadapi Pemko Semarang. “Setelah terbentuk tim, insha Allah revitalisasi akan kita mulai tahun 2021. Sebenarnya kita telah memiliki detail enginering desaign (DED) revitalisasi gedung Warenhuis tahun 2014. Tapi, setelah kita melakukan studi banding ke Semarang, DED tersebut akan kita susun ulang sesuai dengan banyaknya masukan yang kita terima,” paparnya.

Yang menggembirakan lagi, ungkap Akhyar, Gubsu Edy Rahmayadi sangat mendukung rencana revitalisasi ini. Sebab, Pemprov Sumut juga akan melakukan penataan di sekitar sepadan Sungai Deli guna mendukung revitalisasi Gedung Warenhuis yang dilakukan Pemko Medan.

Pasalnya, lokasi Gedung Warenhuis berdekatan dengan sepadan Sungai Deli. “Dengan demikian, revitalisasi yang kita lakukan aka menjadi lebih baik lagi,” ujarnya.

Di samping itu, Akhyar, juga sangat mengharapkan dukungan penuh seluruh lapisan masyarakat, terkhusus warga sekitar pelaksanaan revitalisasi dapat berjalan lancar sesuai dengan keinginan.

“Gedung Warenhuis merupakan harta karun kita. Jadi, mari kita saling bergandeng tangan untuk mendukung revitalisasi Gedung Warenhuis. Tanpa dukungan masyarakat, sulit bagi kami untuk mewujudkannya,” harapnya.

Di ketahui, tinjauan yang di lakukan Plt Wali Kota bersama sejumlah pimpinan OPD guna memulai pengembangan wisata heritage di Kota Medan. Bangunan tua yang merupakan supermarket pertama di Kota Medan itu akan direnovasi.

Selain tempat pertunjukkan seni, gedung tua yang dibangun tahun 1991 itu juga direncanakan menjadi tempat memasarkan aneka kerajinan tangan unggulan para pelaku UMKM di Kota Medan.

Disamping itu, juga menjadi tempat bagi warga untuk menikmati aneka kuliner khas Kota Medan. Kehadiran gedung ini nantinya diharapkan mampu menjadi ikon baru di Kota Medan sekaligus mendorong peningkatakan ekonomi masyarakat. (insp01)


Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *