Inspirasinews – Medan, Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Sumatera Utara (Sumut), Ade Jona Prasetyo, mengatakan jangan karena ambisi pribadi rakyat dihasut.
Ade Jona Prasetyo mengatakan, jangan karena ambisi pribadi rakyat dihasut itu disampaikannya menjawab wartawan di Medan, Rabu (10/1/2024).
Hal itu disampaikan pria yang menjabat Ketua HIPMI Sumut menyikapi dilaporkannya Capres nomor urut 1, Anies Baswedan, ke Bawaslu.
Hal ini, kata Jona, adalah imbas dari salah bicara dan data. “Mungkin ada yang asal bicara tanpa data. Kemudian didorong ambisi menggebu-gebu, sehingga tidak obyektif. Jangan pula karena ambisi pribadi, kita menghasut rakyat,” ucap Ade Jona.
Sebelumnya dikabarkan, Pendekar Hukum Pemilu Bersih (PHPB) melaporkan, Anies, ke Bawaslu Pusat. Laporan tersebut terkait pernyataan yang mengandung provokasi saat debat Capres ketiga yang diselenggarakan KPU beberapa hari lalu.
Dalam debat tersebut, Capres nomor urut 1 menyinggung kepemilikan lahan milik Prabowo Subianto seluas 340 ribu hektar. Pernyataan tersebut dinilai fitnah dan tidak benar.
Selain itu, Capres tersebut juga menyampaikan anggaran Kementrian Pertahanan sebesar Rp700 triliun dan menghina kinerja Prabowo yang membeli senjata bekas untuk pertahanan Indonesia. Bahkan, kinerja Prabowo diberi nilai 11 dari 100 untuk.
Apa yang disampaikan Capres nomor urut 1 tersebut tidak sesuai dengan fakta yang sebenarnya. Alasan inilah dilaporkan ke Bawaslu RI.
Berdasarkan data yang dilaporkan ke Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), harta Prabowo tercatat hanya memiliki tanah dan bangunan senilai Rp275.320.450.000 saja.
Begitu juga dengan anggaran Kementerian Pertahanan yang tidak sampai Rp700 triliun. Bahkan, Prabowo adalah salah satu menteri dengan kinerja terbaik pada kabinet Presiden Jokowi saat ini.
Dengan pernyataan itu, Anies diduga telah melakukan melanggar Pasal 280 ayat (1) huruf c Jo. Pasal 521 Undang-Undang Pemilu dan Pasal 72 ayat (1) huruf c Peraturan Komisi Pemilihan Umum Nomor 20 Tahun 2023 Tentang Kampanye Pemilu. (rel/sat)