Inspirasinews – Medan, Kampung Beasiswa yang didirikan Dinas Pendidikan Sumut diharapkan jadi lokomotif pendidikan di Indonesia.
Kampung Beasiswa diharapkan jadi lokomotif pendidikan di Indonesia itu disampaikan Ketua Komisi II DPR RI, Ahmad Doli Kurnia Tandjung, pada kegiatan “Gubernur Edy Rahmayadi Menyapa Tokoh Pendidikan” di Venue Kampung Beasiswa Komplek Pekan Raya Sumatera Utara (PRSU), Jalan Gatot Subroto Medan, Jumat (23/6/2023).
Doli Kurni memuji inovasi yang di lakukan Dinas Pendidikan Sumut yang mendirikan kampung beasiswa. “Riset yang saya baca, mengapa bangsa Eropa itu sangat sukses, yaitu mereka memiliki karakter jujur. Nah, kalau kita mau maju, maka kita dapat memulai dengan memperbaiki sistem pendidikan kita dengan jujur,” katanya.
Doli Kurnia juga mengapresiasi upaya yang di lakukan Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, dalam memperbaiki kualitas pendidikan di Sumut. Menurutnya, pertemuan ini merupakan motivasi sebagai anak bangsa mencari solusi perbaikan pendidikan di negeri ini.
“Salah satu kunci kemajuan suatu bangsa adalah pendidikan, contoh adalah Jepang yang hancur karena perang, kemudian membangun negeri dengan mengirimkan rakyatnya untuk belajar dan berpendidikan,” katanya.
Sebelumnya Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Edy Rahmayadi, minta kebijakan Penerimaan Peserta Baru (PPDB) berdasarkan sistem zonasi dikaji ulang. Menurut Edy, sistem zonasi belum bisa diterapkan di Sumut. Selain berdasarkan wilayah, juga belum meratanya pembangunan infrastukur pendidikan di Sumut. “Permintaan ini juga telah saya sampaikan kepada Presiden, Menteri dan juga pihak terkait,” katanya.
Menurut Edy, Jakarta dengan Sumut belum bisa di samakan, karena pembangunan sekolah serta fasilitas yang ada setiap daerah di Sumut belum merata. “Beda dengan Jakarta, setiap daerah semua sudah merata. Jadi, saya ingin rakyat dari daerah dapat mendaftar di mana saja dia ingin di Sumut,” katanya.
Pada kesempatan itu, Edy, juga meminta para tokoh pendidikan di Sumut untuk memberikan sumbangsih pemikiran untuk perbaikan kualitas pendidikan di Sumut, agar lebih baik lagi.
“Saya membutuhkan kualitas pendidikan Sumut yang terbaik. Karena itu, kita perlu berkolaborasi dengan tokoh pendidikan untuk memikirkan ini,” ucap Edy.
Kegiatan Gubernur Edy Rahmayadi Menyapa Tokoh Pendidikan yang digelar Dinas Pendidikan Sumut itu di awali dengan jalan santai dari rumah dinas Gubernur menuju Kampung Beasiswa di Komplek PRSU serta coffee morning dan senam pagi.
Hadir pada kegiatan itu, di antarannyaKepala Dinas Pendidikan Sumut Asren Nasution, Antropolog Indonesia Usman Pelly, Rektor UNPAB Muhammad Isa Indrawan, tokoh pendidikan Sumut lainnya serta sejumlah pimpinan OPD Pemprov Sumut. (sat)