Inspirasinews – Medan, Legislator Kota Medan dari Fraksi Nasional Demokrat (NasDem), T. Edriansyah Rendy, sosialisasikan tentang tata cara gunakan program Universal Health Coverage (UHC) kepada masyarakat Kota Medan. Sebab, hingga kini masih ada warga belum memahami tentang tata cara berobat dengan menggunakan KTP atau KK tersebut.
T. Edriansyah Rendy sosialisasikan tentang tata cara gunakan program UHC itu saat menyelenggarakan Sosialisasi Produk Hukum Daerah Kota Medan ke 3 TA 2023 Perda Nomor 4 Tahun 2012 tentang Sistem Kesehatan Kota Medan di Jalan Tengah, Lingkungan 7, Kelurahan Tanah 600, Kecamatan Medan Marelan, Minggu (19/3/2023) sore.
Rendy menyampaikan, walaupun setiap warga Kota Medan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan dari setiap RS provider BPJS Kesehatan di Kota Medan dengan hanya menggunakan KTP atau KK, namun tetap ada prosedur yang harus di lakukan terlebih dahulu sebelum berobat ke rumah sakit.
“Yang ingin berobat ke rumah sakit menggunakan program UHC, wajib menunjukkan rujukan Puskesmas. Artinya, masyarakat harus ke Puskesmas terlebih dahulu. Bila dokter Puskesmas menilai perlu dirujuk ke rumah sakit, maka akan diberikan surat rujukan. Bila tidak, maka cukup dirawat oleh dokter Puskesmas,” jelas Rendy.
Memang, sebut Sekretaris Fraksi NasDem itu, masyarakat Kota Medan bisa mendapatkan pelayanan kesehatan di rumah sakit dengan hanya menunjukkan KTP, tetapi hal itu hanya dalam kondisi darurat.

“Misalnya kondisinya darurat karena memang harus segera dibawa ke rumah sakit untuk dirawat, maka bisa langsung dibawa IGD/UGD rumah sakit tersebut. Kalau kondisi seperti itu tidak harus pakai surat rujukan dari Puskesmas,” ujarnya.
Pada kesempatan itu, anggota Komisi II itu, mengimbau masyarakat Kota Medan dengan ekonomi mampu, agar tidak menggunakan program UHC.
“Program UHC ini harus benar-benar bisa tepat sasaran, yaitu untuk masyarakat tidak mampu, dalam artian masyarakat tidak punya BPJS Kesehatan atau menunggak iuran BPJS Kesehatan mandirinya,” katanya.
Hadir dalam kegiatan itu perwakilan BPJS Kesehatan, Lukmanul Hakim, Korkot PKH Kota Medan, Irwanto Pardede serta ratusan masyarakat. (sat)