Inspirasinews – Medan, Bakal Calon (Balon) Wali Kota Medan, El Adrian Shah, mengatakan pembangunan dan kesejahteraan rakyat di Kota Medan harus seimbang.
El Adrian Shah mengatakan, pembangunan dan kesejahteraan rakyat di Kota Medan harus seimbang itu menjawab wartawan di Medan saat dihubungi melalui sambungan seluler, Rabu (4/7/2024). El menyampaikan itu menyikapi Hari Jadi Kota Medan ke 434 tahun 2024 yang baru saja di peringati Pemkot bersama masyarakat Kota Medan.
Sebagai Ibukota Provinsi Sumatera Utara, kata El, Kota Medan saat ini telah banyak mengalami kemajuan cukup pesat dengan perubahan dan pembangunan yang telah di lakukan oleh Wali Kota Medan saat ini dan sebelumnya.
“Dengan pembangunan yang di lakukan ini, Medan bisa menjadi salah satu kota terbesar di Indonesia yang bisa memberikan kenyamanan, keamanan dan kemudahan bagi warganya,” harap El.
Kendati pembangunan telah di lakukan di sana-sini, menurut El, Kota Medan masih harus berbenah dari sektor kemajuan dan kemakmuran penduduk. Hal ini wajib di lakukan, sebab akan tidak seimbang bila tata kota dan tata ruang di Medan yang telah menunjukkan kota maju, namun masih ada masyarakat yang belum terperhatikan kesejahteraannya.
“Selain maju dengan pembangunan yang pesat, Medan juga harus berimbang dengan kesejahteraan warganya. Untuk mewujudkan Medan yang seimbang dengan masyarakat yang makmur dengan angka kemiskinan yang bisa ditekan, Kota Medan harus memiliki pemimpin yang bisa mengakomodir semua kepentingan warganya,” imbuhnya,
Menurut El, bila pembangunan dan kesejahteraan telah seimbang diterapkan, maka peluang persiapan Medan menuju kota metropolitan akan mudah untuk dicapai, salah satu di antaranya yakni pengembangan transportasi publik yang dirancang lebih rapi dan teratur dengan di sediakan khusus jalur.
“Berapa LRT yang harus kita siapkan beserta penyediaan jalur khusus. Ini harus dirancang dengan rapi dan baik, sehingga Medan ke depannya akan benar-benar menjadi kota metropolitan yang sejajar dengan DKI Jakarta,” terang Ketua DPD Partai Hanura Sumut itu.
Sebagai Balon Wali Kota Medan, sambung El, dirinya telah memiliki target untuk memajukan ini, terutama dalam menekan angka kemiskinan. Meskipun disadari bahwa ini bukan pekerjaan yang muda.
“Namun bila kita menempatkan APBD itu tepat sasaran dan di lakukan secara berkesinambungan selama 5 tahun, terutama mengarah pada pengentasan kemiskinan, maka tidak ada yang tidak mungkin,” cetus Ketua DPD KNPI Sumut itu.
Bila nanti terpilih sebagai orang nomor 1 di Kota Medan, tambah El, dirinya tetap akan mempertahankan kota ini sebagai Kota Religi yang ramah dengan menjunjung tinggi kerukkunan antar umat beragama.
“Kemudian, meningkatkan mutu pendidikan dengan membenahi gedung-gedung sekolah dengan melengkapi fasilitas meubiler sebagai sarana pembelarajan serta peningkatan kualitas mutu tenaga pendidik maupun pengajar. Tentunya di sekolah yang berada di bawah naungan Pemerintah Kota Medan,” bebernya.
Selanjutnya persoalan kesehatan, lanjut El, pada bidang ini yang harus dibenahi adalah sistem pelayanan yang diberikan kepada setiap pasien.
“Ke depan kita mau itu, pelayanan yang diberikan oleh rumah sakti, klinik ataupun Puskesmas itu sama. Jangan ada pelayanan yang berbeda antara masyarakat menengah keatas dengan menengah kebawah. Serta melengkapi alat-alat kesehatan yang lebih optimal. Sehingga tidak ada lagi masyarakat yang berobat keluar negeri,” urainya.
“Selanjutnya persoalan kebersihan yang harus ditingkatkan sampai ke lingkungan. Pemerintah dan warga harus ikut terlibat aktif dalam menjaga kebersihan di tempat tinggal masing-masing. Sikap saling mengingatkan untuk tidak membuang sampah sembarangan harus kita munculkan, sampai tidak ada lagi ditemukan sampah berserakan di jalan maupun diselokan,” pungkas El.
Kemudian yang terakhir adalah, sambung El Adrian, menjadikan masyarakat Kota Medan yang lebih produktif dengan benar-benar menghidupkan program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).
“Di sini pemerintah harus benar-benar hadir memberikan perhatian dan pengawasan. Sehingga para pelaku UKM sudah tahun kemana produk yang di hasilkan itu harus di pasarkan, ” pungkasnya.
Di akhir wawancara, politisi muda yang dikenal dengan dengan para pemuda ini berpesan agar semua pihak saling bekerjasama dan berpegang tangan untuk memajukan Kota Medan.
“Bersama masyarakat, DPRD dan Stakeholer, akan kita ciptakan pembangunan dan program kerja yang pro rakyat yang langsung menyentuh kepada rakyat,” tukas El. (rel/sat)