Medan

Tinjau Gudang Penyimpanan Bahan Pokok Pasar Murah, Akhyar: Stok Aman!

Spread the love

Inspirasinews — Medan, Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution, mengingatkan sekaligus mengimbau masyarakat untuk tidak perlu resah, karena stok bahan kebutuhan pokok aman.

“Berbelanjalah sesuai dengan kebutuhan, sehingga kehadiran pasar murah ini dapat membantu masyarakat, terutama saudara-saaudara kita yang akan menjalani ibadah puasa. Jadi, silahkan nikmati kehadiran pasar murah ini,” imbau Akhyar Nasution ketika meninjau gudang penyimpanan bahan pokok untuk pasar murah di Jalan Persatuan STM Medan, Kamis (23/4/2020).

Dari tinjauan itu, Akhyar, mengetahui ada 4 jenis bahan pokok yang paling banyak dibeli masyarakat dalam menyambut bulan suci Ramadhan 1441 H yakni beras, gula pasir, telur dan minyak goreng.

Karenanya, Akhyar, meminta Kadis Perdagangan agar memastikan stok keempat bahan pokok itu harus tersedia. Dari keempat komoditi tersebut, stok minyak goreng yang berkurang.

“Stok minyak goreng secepatnya ditambah. Jangan sampai masyarakat tidak mendapatkannya saat membutuhkan. Termasuk juga dengan bahan kebutuhan pokok lainnya yang benar-benar sangat dibutuhkan masyarakat saat ini,” pinta Akhyar.

Akhyar mengatakan, beras, telur, minyak goreng dan gula pasir merupakan kebutuhan masyarakat yang cukup vital saat ini. Kondisi itu yang menyebabkan keempat komoditi tersebut banyak yang dibeli masyarakat. Ditambah lagi harga jula di pasar murah pun jauh relative dari harga pasaran. Untuk geras IR-64, harga jual di pasar murah hanya Rp8.500/kg, sedangkan harga di pasaran Rp11.150/kg. Kemudian gula pasir dijual Rp14.000/kg (harga pasaran Rp19.000/kg).

Lalu harga telur di pasar murah hanya Rp1.000/butir dengan kualitas yang cukup baik, sedangkan di pasaran Rp1.350/butir. Sedangkan minyak goreng dijual dengan harga relative murah mulai Rp9.000/pcs hingga Rp11.000/pc, sementara harga jual di pasar mencapai Rp13.000/pcs sampai Rp14.000/pcs.

Sementara Kadis Perdagangan Kota Medan, Damikrot, menjelaskan pasar murah akan berlangsung hingga menjelang Hari Raya Idul Fitri 1441 H, tepatnya Rabu (20/5/2020). Selain melayani kebutuhan masyarakat, Damikrot juga seluruh kegiatan yang berlangsung di gudang penyimpanan bahan kebutuhan pokok mengikuti protokol kesehatan.

“Selain mengukur suhu setiap orang yang datang dengan thermo gun, kita juga menyediakan wastafel beserta sabun untuk cuci tangan sehingga rutin membersihkan tangan dengan serta mewajibkan semua yang datang mengenakan masker. Kita harapkan protokol kesehatan ini juga diterapkan di 151 titik pasar murah,” jelas Damikrot.

Dikatakan Damikrot, tidak hanya menyediakan bahan kebutuhan pokok dengan harga jauh dari pasaran, keberadaan pasar murah juga untuk menahan laju inflasi di Kota Medan. “Masyarakat tidak perlu cemas, belanjalah sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan. Insya Allah, stok bahan kebutuhan pokok kita aman,” ungkapnya. (insp01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *