Inspirasinews – Medan, Masalah Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) masih menjadi “ketakutan” di masyarakat, terlebih pemerintah terus mengimbau agar masyarakat tetap di rumah dan selalu menjaga kebersihan guna mencegah sekaligus memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19.
Terkait hal ini, Anggota DPRD Kota Medan, Mulia Asri Rambe, mendesak Pemko Medan untuk segera menerapkan UU No. 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan di Kota Medan.
“Sudah sepatutnya Pemko Medan menerapkan UU itu, dengan menyalurkan bantuan kepada warga yang Work From Home, karena sudah banyak ekonomi warga Medan krisis,” kata Mulia Asri Rambe kepada wartawan di Medan, Rabu (1/4/2020).
Menurut Wakil Ketua Fraksi Partai Golkar ini, warga Medan yang kerja harian, seperti supir angkot, pedagang kecil, tukang becak dan pekerja non formal lainnya banyak yang terganggu mencari nafkah karena disuruh di rumah.
“Termasuk juga pekerja informal, seperti pekerja seni (penyanyi dan pemain keyboard) sama sekali tidak mendapatkan penghasilan saat ini dikarenakan dibatalkannya job-job yang sudah dijanjikan sebelumnya. Yang seperti ini harus mendapat perhatian dari Pemko,” ungkap pria yang akrab disapa, Bayek, ini.
Ditambahkan lagi, sebut Bayek, dengan diberlakukannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) banyak yang terganggu mata pencahariannya. “Memang penerapan PSBB harus diterapkan sesuai anjuran pemerintah pusat. Wargapun sudah mengikuti petunjuk pemerintah menghindari pertemuan dengan orang lain (social distancing). Jadi, sangat wajar kalau dibantu,” ujar anggota Komisi I ini.
Bayek berharap, jadwal pendistribusian bantuan kepada masyarakat bisa dipercepat. “Lebih cepat lebih bagus. Jangan sampai terjadi kelaparan, apalagi krisis moral. Sudah banyak warga kesusahan saar ini,” katanya.
Sebelumnya, sebagai bentuk rasa kepedulian kemanusian, Bayek, telah memberikan bantuan kepada warga berupa alat kesehatan dan hand sanitizer. Pemberian bantuan itu langsung diserahkan ke rumah warga guna menghindari kerumunan massa.
Pada kesempatan itu, Bayek, berpesan kepada warga agar tetap mengikuti anjuran pemerintah menghindari keramaian dan pertemuan dengan orang. “Jangan panik, namun tetap waspada. Semoga cobaan ini cepat berlalu dan kita hidup sebagaimana biasa tentu atas izin Allah SWT,” ujarnya. (insp01)