Inspirasinews – Medan, Selain menyita sejumlah dokumen penting saat melakukan penggeledahan di Kantor Walikota Medan, KPK juga menyita mobil yang digunakan staf protokol Walikota, And.
Mobil jenis Toyota Avanza warna silver Nopol BK 1028 L itu merupakan kendaraan dinas milik Pemerintah Kota Medan yang digunakan Subbagian Protokoler.
Mobil itu sebelumnya dikemudikan staf protokol Walikota Medan yang kabur dari sergapan petugas KPK saat OTT, Selasa (15/10/2019). Saat itu, mobil staf protokol tiba-tiba melaju dengan kencang di jalanan Kota Medan saat diikuti tim KPK. Meski diapit tim KPK, And, saat itu tidak turun dari mobil.
Tim KPK langsung menghampiri mobil tersebut dan menunjukkan identitas petugas KPK. Namun, bukannya kooperatif, And, justru memundurkan mobil dan memacunya hingga nyaris menabrak petugas KPK.
Diketahui, saat OTT di Medan, KPK mengamankan Walikota Medan bersama 6 orang lainnya. KPK juga menyita uang tunai Rp200 juta.
KPK telah menetapkan 3 orang tersangka dalam kasus ini, masing-masing Walikota Medan, DE, Kadis PU, IA dan Subbag Protokol, SFS. (insp01/dtc)
