Inspirasinews – Jakarta, Kejutan tercipta di Milan, Italia, ketika Lionel Messi menyabet gelar Pemain Terbaik FIFA 2019 pada malam penganugerahan FIFA Best Awards, 23 September lalu. Berbagai dugaan kecurangan lantas mengemuka karena pemain berusia 32 tahun itu praktis tidak memenangi trofi mayor bersama klubnya, Barcelona, atau Tim Nasional (Timnas) Argentina.
Nasi sudah menjadi bubur dan trofi individu itu tak lagi bisa dicabut. Kini, fokus bergeser pada penghargaan pemain terbaik dunia versi majalah Prancis L’Equipe, yakni Ballon d’Or. Masih ada waktu hingga Desember 2019 untuk membuka mata para panelis agar memilih pemain yang lebih pantas.
Tentu saja itu bukan berarti Lionel Messi tidak pantas diganjar trofi Ballon d’Or keenam sepanjang kariernya. Ia memang patut dipertimbangkan karena mampu mengemas 51 gol bersama Barcelona pada musim 2018-2019 dan mengantar Blaugrana meraih trofi Liga Spanyol musim lalu.
Ketimbang terus memperdebatkan kepantasan Lionel Messi sebagai pemain terbaik dunia versi Ballon d’Or, ada baiknya menyimak tiga pemain berikut ini yang berpotensi menjegal langkah La Pulga sebagai pemenang.
- Mohamed Salah
Satu-satunya pemain asal Benua Afrika yang masuk dalam daftar nominasi, Mo Salah punya satu kesempatan lagi untuk meraih trofi Ballon d’Or. Pertimbangannya apalagi kalau bukan torehan gol serta raihan gelar Liga Champions 2018-2019.
Torehan gol pemain berusia 27 tahun itu sungguh mengilap dengan 22 gol sekaligus menjadi top skor Liga Inggris 2018-2019. Sementara di Liga Champions, Salah mampu menyumbang lima gol dalam kesuksesan Si Merah merebut trofi Si Kuping Besar.
- Cristiano Ronaldo
Banyak yang beranggapan Cristiano Ronaldo lebih pantas dibandingkan Lionel Messi untuk memenangi trofi Pemain Terbaik FIFA 2019. Sebab, CR7 sanggup mengantarkan Timnas Portugal menjuarai kompetisi UEFA Nations League A. Selain Liga Champions, prestasi di level tim nasional kerap menjadi pertimbangan untuk menobatkan seorang pemain sebagai yang terbaik.
Pria berusia 34 tahun itu juga dianugerahi gelar sebagai Pemain Terbaik Liga Italia 2018-2019. Musim debutnya di Juventus diwarnai dengan 21 gol dalam 31 penampilan. Walau gagal di Liga Champions, Ronaldo membawa Si Nyonya Tua meraih scudetto kedelapan secara beruntun.
Peran Cristiano Ronaldo di Juventus pada musim ini juga cukup nyata. Ketika Lionel Messi masih berkutat dengan cedera, eks penggawa Manchester United itu sudah mengukir tiga gol dalam lima penampilan di Serie A.
- Virgil van Dijk
Pemain yang satu ini dianggap sangat pantas untuk meraih gelar Pemain Terbaik FIFA 2019. Alasannya apalagi kalau bukan pencapaian Liverpool di Liga Champions musim lalu, serta peran besar Virgil van Dijk membawa Timnas Belanda ke Final UEFA Nations League.
Solidnya lini belakang Liverpool sepanjang musim 2018-2019 yang berlanjut hingga pekan-pekan awal musim ini, tak terlepas dari kepemimpinan Virgil van Dijk. Pemain asal Belanda itu diyakini bisa mengikuti jejak Fabio Cannavaro sebagai bek pemenang Ballon d’Or.
Virgil van Dijk harus puas menjadi runner-up Pemain Terbaik FIFA 2019 di belakang Lionel Messi. Bukan tidak mungkin, pemain berusia 28 tahun itu akan bertukar posisi dengan La Messiah ketika pengumuman pemenang Ballon d’Or 2019 pada Desember mendatang. (insp01/okz)