Inspirasinews – Medan, Guna memastikan pelaksanaannya berjalan lancar dan efektif, Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, meninjau langsung pelaksanaan pasar murah di eks Bandara Polonia Medan, Jumat (11/6/2021).
Setibanya di lokasi, Bobby di dampingi sejumlah pimpinan OPD dan Camat Medan Polonia Amran Sanusi Rambe langsung meninjau pagelaran pasar murah. Terlihat masyarakat mengantri dengan tertib untuk berbelanja 4 bahan kebutuhan pokok yang dijual di pasar murah.
Kepala Dinas Perdagangan Kota Medan, Dammikrot, menjelaskan pasar murah ini digelar sebagai stimulan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokoknya di tengah pandemi Covid-19, sekaligus juga untuk menjaga inflasi di Kota Medan.
Damikrot menjelaskan, ada empat produk bahan kebutuhan pokok yang dijual, yakni minyak goreng fortune seharga Rp12.750/liter, beras IR 64 harga Rp9000/Kg, gula pasir harga Rp10.600/Kg dan telur ayam boyler harga Rp1000/butir atau Rpp30.000/papan.
Damikrot juga mengatakan, ke depan pasar murah ini tidak hanya dibuka di eks Bandara Polonia saja, tetapi juga akan dibuka di tempat lain. “Kita akan koordinasikan dengan Camat di titik-titik mana masyarakat yang membutuhkan pasar murah, karena ini memang ditujukan untuk masyarakat menengah ke bawah,” ujarnya.
Salah seorang masyarakat Kecamatan Medan Polonia, Andriani, mengucapkan terimakasi kepada Wali Kota Medan, karena keberadaan pasar murah sangat membantu perekonomian masyarakat. “Sebagai warga, saya sangat berterimakasih kepada Pak Wali Kota Medan yang sudah berinisiatif membantu masyarakatnya,” ucapnya.
Dukungan
Ketua Kadin Kota Medan, Arman Chandra, mengaku sangat mengapresiasi langkah yang di lakukan Pemkot Medan. Menurutnya, langkah ini membantu kesejahteraan masyarakat, terutama dalam mengendalikan laju inflasi di Kota Medan
“Semoga pasar murah yang digelar dapat membantu mengendalikan laju inflasi di Kota Medan terhadap berbagai kebutuhan pokok yang cenderung meningkat di masa pandemi ini. Kami juga mengapreasiasi program Pemkot Medan dalam meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya. (insp01)