Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, baru-baru ini, melakukan Inspeksi Mendadak (Sidak)) ke Kantor Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Medan. Wali Kota menilai, alat berat yang di miliki Dinas PU canggih dan lengkap, namun tidak di gunakan secara maksimal. “Saya lihat alat berat ini cukup bagus dan memadai, tapi kenapa jalan kita masih banyak yang rusak. Berarti selama ini penggunaannya tidak maksimal,” kata Wali Kota.
Terkait pernyataan Wali Kota itu, Ketua Komisi IV DPRD Kota Medan, Paul Mei Anton Simanjuntak, sangat mendukungnya. “Wali Kota yang lama tak pernah melihat ke bawah. Beda sama Wali Kota yang sekarang ini, mau terjun langsung melihat persoalan. Capek anggota dewan becakap, ternyata cakap Wali Kota Medan sekarang ini yang di dengar,” ungkap Paul MA Simanjuntak kepada wartawan, Senin (8/3/2021).
Paul mengaku, pihaknya kerap menerima pengaduan masyarakat tentang banjir di perbatasan Kecamatan Medan Timur dan Medan Deli. “Kalau drainase di kawasan itu tiap bulan dikorek, masalah banjir bisa di minimalisir. Selama ini 6 bulan sekali baru dikorek,” katanya.
Anggota dewan ribut supaya dikorek, sebut Paul, baru operatornya bekerja. “Untuk apa kita punya alat canggih, tapi nggak di manfaatkan maksimal untuk kepentingan masyarakat,” katanya.
Politisi PDIP ini menambahkan, kepala dinas hingga jajaran di bawahnya merupakan suatu kesatuan yang tidak terpisahkan. “Jika anggota tidak bekerja, maka pimpinan yang akan menanggung konsekuensinya. Tidak menutup kemungkinan, bawahan di Dinas PU mengabaikan instruksi yang di berikan,” ucapnya.
Ironisnya, tambah Paul, Wali Kota Medan bisa tahu kondisi jalan yang rusak dan jelek, sementara Kepala Dinas, Kabid dan Kasi tidak tahu. “Atau jangan-jangan Kabid dan Kasi di Dinas PU Medan ini titipan langit. Tidak bisa kerja pun tetap di pakai di Dinas PU,” tandasnya. (insp01)