Inspirasinews – Medan, Pelaksana tugas (Plt) Walikota Medan, Akhyar Nasution, Senin (7/12/2020) meninjau kondisi lokasi banjir di Kelurahan Sei Mati, Kecamatan Medan Maimun dan Kelurahan Lalang, Kecamatan Medan Sunggal.
Kehadiran, Akhyar, di lokasi mendapat apresiasi penuh dari warga sekitar. Apalagi, Akhyar, langsung menyapa dan berbincang-bincang dengan warga menanyakan kabar dan kondisi pasca banjir.
Usai meninjau lokasi, Akhyar, mengingatkan kepada seluruh warga Kota Medan yang terkena dampak banjir agar bersabar dalam menghadapi cobaan ini.
Akhyar juga meminta kepada seluruh masyarakat Kota Medan agar tetap siaga jika kembali terjadi bencana alam seperti ini lagi.
“Alhamdulillah situasi kian membaik, air juga sudah mulai surut. Terlihat warga sudah mulai membersihkan tempat tinggalnya dibantu dengan aparat Pemko Medan dan yang lainnya. Curah hujan tidak bisa kita kendalikan, tetapi dampaknya bisa kita kendalikan. Pemerintah harus hadir, menjamin keselamatan dan keamanan warganya. Kita tunjukkan pada seluruh warga, bahwa semua jajaran turun tangan,” tegas Akhyar.
Disamping itu, Akhyar, juga menginstruksikan kepada Camat dan Lurah beserta jajarannya agar cepat tanggap dalam menanggulangi bencana banjir ini.
“Kepada para Camat dan Lurah serta jajarannya agar membantu warganya agar masalah ini ini cepat selesai. Selain itu juga, harus tetap siaga dan tanggap jika suatu saat nanti kembali terjadi banjir seperti ini lagi. Tapi kita harus berdoa semoga tidak ada banjir seperti ini lagi nantinya melanda Kota Medan,” jelas Akhyar.
Dalam kesempatan itu, Akhyar, juga menerima secara simbolis Bantuan Tanggap Darurat Kepada Masyarakat Terdampak Banjir di Kota Medan yang diberikan oleh Bank Mandiri kepada masyarakat terdampak banjir yang berada di Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Maimun.
“Atas nama Pemko Medan mengucapkan terima kasih kepada Bank Mandiri atas bantuan yang diberikan. Bantuan ini akan disalurkan langsung kepada warga terdampak banjir yang berada di Kelurahan Sei Mati Kecamatan Medan Maimun,” ucap Akhyar.
Diketahui, meluapnya Sungai Deli dan Sungai Belawan mengakibatkan 7 kecamatan di Kota Medan terendam banjir. (insp01)