Inspirasinews – Medan, Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Medan, Akhyar Nasution, mengajak pers untuk mengawal Pemko Medan agar terus bekerja sesuai jalurnya, sehingga pembangunan serta kesejahteraan masyarakat Kota Medan dapat terwujud.
“Jika para pers mengawal untuk terus berada di jalurnya, Insya Allah pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Kota Medan dapat terwujud sebagaimana yang kita harapkan,” kata Akhyar Nasution kepada pengurus Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sumut ketika beraudiensi ke Balaikota Medan, Senin (14/9/2020).
Sementara Kabag Humas Setda Kota Medan, Arrahman Pane, menambahkan Humas telah melakukan verifikasi terhadap media massa baik cetak maupun elektronik, khususnya yang bertugas di Pemko Medan.
“Verifikasi berdasarkan imbauan Dewan Pers telah dilaksanakan, sebelumnya jumlah seluruh wartawan yang terdaftar di Humas Pemko Medan sekitar 300 orang, setelah diverifikasi kini tinggal lebih kurang 135 orang. Tahun depan, Insya Allah juga akan menerapkan verifikasi wartawan berdasarkan UKW,” ucap Arrahman.
Sebelumnya Ketua SMSI Sumut, Zulfikar Tanjung, menyampaikan SMSI siap mendukung upaya menciptakan iklim pers yang sehat, khususnya pada media online di Kota Medan.
Saat ini, kata Zulfikar, sudah ada lebih kurang 100 media online yang bergabung menjadi anggota SMSI Sumut yang terdiri dari 5 media terverifikasi aktual dan 18 media terverifikasi administrasi.
“SMSI sebagai salah satu konstituen pers yang sesuai dengan arahan Dewan Pers akan berkomitmen mendorong rekan-rekan media untuk mengajukan verifikasi terhadap medianya kepada Dewan Pers agar seluruh media di Kota Medan dan Sumut terpercaya dan terverifikasi,” ungkap Zulfikar.
SMSI juga meminta agar Pemko Medan juga turut mendukung untuk menertibkan media khususnya media online sesuai dengan verifikasi Dewan Pers.
“Seperti di Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) yang telah menerapkan verifikasi media sesuai dengan imbauan Dewan Pers yang diatur melalui Peraturan Gubernur (Pergub) serta menerapkan wartawan yang terdaftar harus yang telah memiliki sertifikat Uji Kompetensi Wartawan (UKW). SMSI juga telah ditunjuk Dewan Pers sebagai salah satu verifikator media online dan Insya Allah SMSI juga akan melaksanakan sertifikasi pada bulan November mendatang,” ucapnya.
Disamping itu, Zulfikar, juga mengungkapkan pada bulan September 2020 ini, SMSI akan mengadakan workshop mengenai media online. Selain itu, para peserta yang hadir pada workshop tersebut nantinya adalah para wartawan media online.
“Dalam workshop ini nantinya juga akan menghadirkan pembicara. Adapun pembicara yang mengisi workshop tersebut dari Dewan Pers hingga Polda Sumut. Kami berharap workshop tersebut dapat memberikan pemahaman kepada wartawan media online agar dapat memahami bahwa mereka bukanlah hanya pegiat medsos saja,” jelas Zulfikar. (insp01)