Inspirasinews – Medan, Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution, mengakui tantangan di wilayah Medan Utara memang sangat kompleks dan luar biasa, namun pihaknya tetap berupaya melakukan perbaikan agar masyarakat tetap merasa aman dan nyaman.
“Saya bersama jajaran Dinas Pekerjaan Umum telah berkeliling dan melakukan pengecekan mencari sebab terjadinya. Insya Allah, perbaikan akan kita kita lakukan. Kami mohon masyarakat bersabar apalagi melihat kondisi pandemi Covid-19 yang masih melanda, sehingga mengharuskan kita melakukan realokasi dan refocusing anggaran,” jelas Akhyar Nasution ketika menghadiri Seminar tentang Urgensi Pokok-Pokok Haluan Negara di Marelan Hall, Jalan Marelan Pasar IV, Kelurahan Rengas Pulau, Kecamatan Medan Marelan, Minggu (13/9/2020).
Akhyar mengatakan, segala masukan dan keluhan akan ditindaklanjuti oleh Pemko Medan. Salah satu persoalan yang menjadi perhatian yakni penanganan banjir, sehingga masyarakat tidak terganggu dan tetap merasa aman dan nyaman.
Akhyar juga mengungkapkan, saat ini beberapa kantor lurah telah menyediakan fasilitas wifi untuk mendukung sistem pembelajaran jarak jauh (PJJ).
“Saat ini kami memang belum mengizinkan sistem belajar tatap muka dilakukan, mengingat pandemi Covid-19 masih menghantui kita,” ungkapnya.
Dari sisi pendidikan, Akhyar, mengaku Pemko Medan juga telah menyiapkan bantuan intensif bagi para guru honorer sesuai masa kerjanya baik yang bertugas di sekolah negeri maupun swasta.
“Bantuan tersebut telah berjalan. Disamping itu kita juga memberi bantuan bagi masyarakat pekerja sosial seperti guru mengaji dan penggali kubur,” paparnya.
Akhyar juga mengapresiasi digelarnya seminar tentang Urgensi Pokok-Pokok Haluan Negara, sehingga dapat memberi dan menjadi pencerahan bagi masyarakat untuk memahami kondisi, hak dan kewajiban sebagai warga negara.
“Menjadi sebuah kehormatan bagi saya bisa hadir dan ikut dalam kegiatan ini. Apalagi dalam rangka menjemput aspirasi masyarakat. Terima kasih atas kesempatan ini. Sebab, ini menjadi wujud dan tanggungjawab kita hadir di tengah-tengah masyarakat sekaligus wadah bersama untuk menyikapi dan menyelesaikan permasalahan yang dihadapi masyarakat,” kata Akhyar.
Sebelumnya anggota MPR-DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Romo HR Muhammad Syafi’i, mengungkapkan kegiatan aspirasi masyarakat menjadi salah satu kewajiban dan tugas sebagai wakil rakyat di DPR-MPR RI untuk mendengar dan menyerap aspirasi masyarakat untuk dibawa dan dibahas di tingkat pusat.
Selanjutnya, Romo menyampaikan materi terkait urgensi pokok- pokok haluan negara. Selain itu juga membahas tentang RUU Haluan Ideologi Pancasila sehingga kini dapat dimengerti oleh masyarakat serta kondisi negara, sebab akibat dan dampak yang dirasakan akibat terpaan pandemi Covid-19 yang hingga saat ini tidak dapat diprediksi kapan akan berakhir.
“Terima kasih untuk kehadiran Bapak Plt Walikota. Insha Allah, seluruh aspirasi, aduan dan keluhan yang disampaikan akan kami koordinasikan dan tindaklanjuti baik itu bersama Pemko Medan maupun di tingkat pusat. Sebab, upaya ini kita lakukan guna memberikan manfaat bagi masyarakat, termasuk di kecamatan Medan Marelan,” ungkap Romo. (insp01)