Inspirasinews – Medan, Pelaksana tugas (Plt) Wali Kota Medan, Akhyar Nasution, Minggu (21/6/2020) membagikan paket sembako kepada masyarakat yang terdampak Corona Virus Disease 2019 (Covid-19) di Masjid Al Mustaqim, Jalan Kapten Muslim Medan.
Paket sembako yang dibagikan kepada 56 warga di sekitar masjid itu merupakan hasil kerjasama Satuan Lingkungan Respon Dampak Covid-19 (Salink Redam Covid-19) dan Gerakan Muslim Milenial (GMM).
Dengan berjalan kaki sembari menyusuri gang, Akhyar, mendatangi satu persatu rumah warga dan membagikan langsung keseluruhan paket tersebut. Kepada warga, Akhyar pun berharap agar bantuan yang diberikan dan membantu meringankan beban warga.
Sebab, pandemi Covid-19 yang menerpa Kota Medan sejak Maret 2020 membuat kondisi perekonomian masyarakat terganggu, bahkanntak sedikit yang kehilangan pekerjaan. “Terima kasih atas bantuannya Bapak Plt Walikota,” ungkap salah seorang pria paro baya yang sehari-hari berprofesi sebagai penggali kubur.
Akhyar menyampaikan apresiasi dan rasa terima kasihnya kepada Salink Redam Covid-19 dan GMM atas inisiasinya, sehingga dapat mengumpulkan puluhan paket untuk dibagikan kepada warga yang benar-benar membutuhkannya.
“Bantuan ini tentunya sangat berarti sekali bagi saudara-saudara kita yang membutuhkan di tengah pandemi Covid-19 saat ini. Semoga ini menjadi ladang amal bagi kita,” kata Akhyar.
Sebelum membagikan paket sembako, Akhyar, lebih dahulu melaksanakan Shalat Gerhana Matahari bersama jamaah Masjid Al Mustaqim. Bertindak sebagai imam sekaligus pentausiah Ketua MUI Kecamatan Medan Helvetia, Al Ustadz H Damri Tambunan.
Usai shalat, Akhyar didampingi Ketua GMM Kota Medan, H Syahlan Zukhrib Nasution, Ketua BKM Al Mustaqim , H Aam Nurzaman serta Ketua Salinkers Medan Helvetia Hari, Sanjaya Siregar, membagikan paket sembako kepada warga.
Sebelumnya Ketua GMM Kota Medan, Syahlan Zukhri Nasution, mengaku sangat puas dengan kegiatan yang dilakukan ini. Dikatakannya, GMM terus bergerak, berinovasi dan terus bersinergi sehingga dapat memberikan bantuan kepada warga yang membutuhkan bantuan.
Dia berharap GMM dapat terus melakukan kegiatan sosial maupun kegiatan positif lainnya, sehingga keberadaannya memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Alhamdulillah GMM terus berkembang, tujuannya berdiri ntuk menumbuhkan rasa kegotonganroyongan dan kepedulian di kalangan para remaja sehingga timbul rasa empati untuk membantu saudara-saudara yang membutuhkan kan. Saat ini GMM tidaknhabya sekedar memberikan bantuan saja, tetapi juga sudah mulai berwirausaha dan membentuk jaringan bisnis. Semoga ini menjadi amal jariah bagi kita semua,” ungkap Syahlan. (insp01)
