Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, apresiasi pemanfaatan lahan tidur jadi produktif yang di lakukan masyarakat Kelurahan Pasar Merah Timur, Kecamatan Medan Area.
Rico Waas apresiasi pemanfaatan lahan tidur jadi produktif saat mengunjungi taman aktif usai mendengar aspirasi masyaraat pada kegiatan Sapa Warga di Kelurahan Pasar Merah Timur, Kecamatan Medan Area, Sabtu (13/9/2025).
Setibanya di lokasi, Rico Waas, melihat taman awalnya lahan tidur di manfaatkan menjadi produktif. Berbagai tanaman apotek hidup dan sayuran ditanam di lahan tersebut. Bahkan, terdapat juga ternak ikan lele.
“Produktif sekali kelurahan di Kecamatan Medan Area ini. Hal ini patut dicontoh kelurahan lain di Kota Medan. Pemanfaatan lahan tidur ini hasilnya juga telah dirasakan masyarakat. Ini menandakan kolaborasi antara Pemerintah Kecamatan dan masyarakat terjalin dengan baik,” kata Rico Waas.
Selain itu, Rico Waas, meninjau gedung sekolah SDN 060826 dan SDN 064928. Rico Waas melihat fasilitas sarana dan prasarana sudah rusak dan perlu perbaikan.
Sebelumnya, Rico Waas, mendengarkan langsung aspirasi masyarakat di daerah itu. Sejumlah keluhan, seperti persoalan administrasi kependudukan (Adminduk), bantuan sosial (Bansos), honor guru maghrib mengaji dan lampu penerangan jalan umum disampaikan masyarakat kepada Wali Kota Medan.
“Tetangga saya anaknya tidak memiliki Akte. Kemarin saya bantu untuk mengurusnya, namun ditolak karena KTP ayahnya belum e-KTP dan keberadaan ayahnya tidak di ketahui. Mohon solusinya Pak Wali Kota, karena akte ini di butuhkan untuk sekolah anak tersebut,” pinta Rosma.
Sementara, Efrina Sikumbang, menyampaikan terkait PKH lansia. “Untuk mendapatkan PKH lansia, apakah orang tua saya harus masuk Kartu Keluarga anaknya atau melalui kartu keluarganya sendiri,” tanya Efrina.
Menanggapi itu, Rico Waas, meminta Kadisdukcapil untuk segera menyelesaikannya. “Data KTP-nya tinggal ditarik saja dan dimasukkan ke digital. Tolong itu di selesaikan,” inta Rico Waas.
Terkait PKH lansia, Rico Waas, meminta Kadis Sosial menjawabnya. Kadis Sosial, Khoiruddin Rangkuti, menjelaskan untuk pengajuan PKH lansia di lakukan melalui kelurahan.
“Bagi yang mendapatkan PKH nantinya masyarakat akan dimasukkan dalam Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSE). Nanti kami minta data fotocopy KK orang tuanya untuk dicek dulu. PKH ini merupakan program Pemerintah Pusat, Pemkot Medan hanya mengajukan saja, yang menentukan itu Pemerintah Pusat,” kata Khoiruddin. (sat)