Inspirasinews – Medan, Plt Walikota Medan, Akhyar Nasution, mengharapkan sekaligus mengajak DPC Himpunan Pengusaha Pribumi Indonesia (HIPPI) Kota Medan berkolaborasi dengan Rena Simbolon untuk memproduk sampah menjadi briket.
“Selain membuka peluang bisnis dan lapangan kerja, kolaborasi itu nanti dapat mewujudkan keinginan Pemko Medan menjadikan Kota Medan bersih sampah. Pemko Medan siap mendukung kolaborasi itu,” kata Akhyar Nasution pada pelantikan dan pengukuhan DPC HIPPI Kota Medan periode 2019-2024, Selasa (17/12/2019) malam.
HIPPI, kata Akhyar, harus memanfaatkan momen ini. Apalagi pengolahan sampah menjadi briket relatif murah, sedangkan nilai jualnya terbilang tinggi.
“Modalnya tidak besar dan lokasi untuk memproduksinya juga tidak perlu luas. Jika kolaborasi ini bisa dilakukan, tentunya akan sangat luar biasa. Selain memiliki nilai ekonomi yang sangat menjanjikan, tentunya keinginan menjadikan Medan bersih sampah dapat terwujud,” kata Akhyar.
Akhyar menjelaskan, Rena Simbolon merupakan inisiator yang menjadikan sampah menjadi briket di Rumah Briket, Jalan Bajak II H, Komplek ITM, Kelurahan Harjosari, Kecamatan Medan Amplas.
“Berkat ide kreatif ibu Rena ini, sampah yang tidak bernilai kini menjadi bernilai ekonomi karena menjadi briket yang dapat digunakan sebagai bahan bakar. Untuk itu, saya mengajak HIPPI dapat memanfaatkan ini menjadi peluang bisnis,” harapnya.
Selain itu, Akhyar, juga mengajak HIPPI Kota Medan untuk membuka pusat oleh-oleh, sebab Kota Medan sampai saat ini belum memiliki pusat oleh-oleh.
Dikatakannya, setiap wisatawan yang datang akan kesulitan untuk mencari tempat yang menjual oleh-oleh khas Kota Medan.
“HIPPI dapat melakukan peluang ini, Pemko Medan siap mendukung untuk mewujudkannya,” harapnya.
Sementara Ketua umum DPC HIPPI Kota Medan, Ferdiansyah Lubis, mengatakan HIPPI merupakan kumpulan pengusaha yang berupaya mengangkat dunia usaha ke arah lebih baik.
Terkait itu, Ferdiansyah mengharapkan dukungan dan kerjasama dari Plt Walikota untuk sama-sama memajukan tinta-tinta kinerja demi Medan yang berdaya saing, berlimpah peningkatan ekonominya dan menjadi pusat bisnis industri dan jasa komplitble.
“Untuk itu melalui HIPPI, kita semua mengharapkan para pengusaha di Kota Medan dapat lebih melihat secara jauh kedepan, saling tukar menukar informasi bisnis dan lebih membuka peluang untuk meningkatkan akses pemasaran dalam dan luar negeri,” ungkap Ferdiansyah. (insp01)