Medan

Butuh Dukungan Stakeholder Wujudkan Medan Kota Global, Inklusif, Maju & Berkelanjutan

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Butuh dukungan stakeholder wujudkan Medan kota global, inklusif, maju dan berkelanjutkan sesuai peran dan kewenangan masing-masing dengan memanfaatkan kearifan lokal, potensi, inovasi, daya saing dan kreativitas daerah.

Butuh dukungan stakeholder wujudkan Medan kota global, inklusif, maju dan berkelanjutkan itu disampaikan Wakil Wali Kota Medan, Aulia Rachman, saat membacakan penjelasan Wali Kota terhadap Ranperda Kota Medan tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kota Medan Tahun 2025-2045 dalam sidang paripurna DPRD Kota Medan, Senin (10/6/2024).

Sidang paripurna di pimpin Wakil Ketua DPRD Kota Medan Rajudin Sagala dan T. Bahrumsyah. Hadir saat itu Pj Sekda Topan OP Ginting, pimpinan OPD Pemkot Medan serta segenap anggota DPRD Kota Medan.

Medan sebagai kota global, kata Aulia, yakni menjadi kota yang memiliki pengaruh penting dalam sistem ekonomi global mempengaruhi tren ekonomi dan budaya dunia serta menjadi pusat inovasi serta perkembangan teknologi.

Inklusif, sebut Aulia, yakni mewujudkan lingkungan yang mendukung dan memberdayakan semua individu, mengakui dan menghargai keberagaman serta memastikan semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk berpartisipasi dalam berbagai aspek kehidupan sosial, ekonomi dan politik.

Medan sebagai kota maju, sambung Aulia, yakni mampu mencapai tingkat daya saing, perkembangan ekonomi, modernitas dan infrastruktur dengan level tinggi dan berkualitas.

“Sedangkan berkelanjutan yakni fokus pada kelestarian dan keseimbangan lingkungan serta program di lakukan secara berkesinambungan dengan mengedepankan pelestarian sumber daya agar dapat di gunakan untuk generasi akan dating,” katanya.

Untuk mewujudkan visi tersebut, tambah Aulia, perlu diberikan arah praktis dituangkan dalam delapan misi pembangunan, di antaranya mewujudkan transformasi sosial untuk membangun sumber daya manusia berkualitas melalui pendidikan bermutu, kesehatan prima, perlindungan sosial yang menyeluruh dan permukiman layak.

Selain itu, lanjut Aulia, mewujudkan transformasi ekonomi untuk mendukung perekonomian tangguh, adaptif, menjadi pusat pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan iptek, riset, inovasi, digitalisasi, ekonomi kreatif berkelanjutan.

Kemudian, jelas Aulia, mewujudkan transformasi tata kelola pemerintahan yang baik, bersih berintegritas dan berbasis inovasi dengan mengutamakan pelayanan publik prima. “Kiranya Ranperda ini dapat disetujui bersama menjadi Perda) dalam waktu tidak terlalu lama,” harap Aulia. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *