Inspirasinews – Gunungsitoli, Masyarakat Gunungsitoli diajak lebih peduli kesehatan. Hal ini sebagai bentuk komitmen dalam menekan angka stunting.
Masyarakat Gunungsitoli diajak lebih peduli kesehatan oleh Pj Ketua TP PKK Provinsi Sumatera Utara, Dessy Hassanudin, saat mengunjungi beberapa Posyandu dan PAUD di Gunungsitoli, Rabu (24/1/2024).
Adapun Posyandu yang dikunjungi adalah di Desa Onozitoli Sifaoroasi dan Desa Fadoro Lasara serta meninjau PAUD di dua desa itu.
Berdasarkan survey SSGI tahun 2022, kata Dessy, prevalensi stunting di Gunungsitoli berada di angka 17,7%. Angka ini menurun signifikan bila di bandingkan tahun 2021 (26,3%).
Karena itu, Dessy, berharap masyarakat Gunungsitoli terus berkomitmen menekan angka stunting, dengan meningkatkan kepedulian pada kesehatan.
“Ini tentu di mulai dari kepedulian kita pada kesehatan dan gizi, dari remaja harus disosialisasikan. Ayo kita terus berkomitmen menekan angka stunting demi menjaga generasi yang sehat,” ajak Dessy.
Selain mengunjungi Posyandu dan meninjau PAUD, Dessy, juga memberikan bantuan makanan bernutrisi. Selain itu juga diberikan bantuan Alat Permainan Edukatif (APE) ke PAUD di Gunungsitoli serta bingkisan kepada petugas Posyandu.
“Bantuan ini hanya sedikit, tetapi yang terpenting adalah peningkatan kesadaran dan pengetahuan kita tentang kesehatan diri, terutama untuk ibu-ibu dan remaja. Saya terkesan bagaimana petugas-petugas Posyandu bekerja keras mensosialisasikan ini,” kata Dessy.
Sementara Plt Ketua TP PKK Gunungsitoli, Advenny Rohani Dachi, mengatakan Pemkab Gunungsitoli terus berkomitmen untuk menekan angka stunting.
Penurunan stunting merupakan salah satu program utama Pemerintah Kota Gunungsitoli. “Kita telah melakukan berbagai kegiatan untuk menekan angka stunting, ini salah satu fokus program dan akan terus kita dorong,” kata Advenny. (sat)