Medan

Pemkot Medan Siap Bantu Kementerian PUPR Tata Kawasan Belawan

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Pemerintah Kota (Pemkot) Medan siap bantu Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) tata kawasan Belawan.  

Pemkot Medan siap bantu Kementerian PUPR tata kawasan Belawan itu disampaikan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, ketika menerima kunjungan Balai Pengembangan Infrastruktur Wilayah Kementerian PUPR di Balai Kota Medan, Rabu (26/7/2023).

Pembangunan di Kota Medan, termasuk kawasan Medan Belawan, kata Bobby, perlu terus dikoordinasikan dan di tindaklanjuti, sehingga pembangunan dapat berjalan lancar serta sesuai dengan kebutuhan masyarakat. “Kami mengucapkan terima kasih kepada Kementerian PUPR,” kata Bobby.

Bobby mengatakan, Pemkot Medan siap membantu mendukung percepatan program pembangunan yang telah dicanangkan. “Kami siap bantu semua kendala di lapangan, agar program pembangunan dapat berjalan baik sesuai yang di harapkan,” kata Bobby.

Sementara Kepala Badan Pengembangan Infrastruktur Wilayah Kementerian PUPR, Yudha Mediawan, menyampaikan kehadiran pihaknya untuk membicarakan kunjungan ke lapangan, koordinasi dan sinkronisasi program penanganan kemiskinan ekstrim terintegrasi kawasan Medan Belawan.

Selain itu, kata Yudha, evaluasi pelaksanaan rencana terpadu pembangunan infrastruktur yang di lakukan Kementrian PUPR di kawasan Medan Belawan.

“Kami senang dapat hadir melakukan upaya kolaborasi kemaslahatan masyarakat Kota Medan. Kolaborasi ini dapat kita lakukan untuk percepatan permasalahan pembangunan, sehingga kita benar-benar fokus dalam melakukan penanganannya,” kata Yudha.

Sebelumnya Direktur Pengembangan Kawasan Permukiman Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR, Wahyu Kusumastanto, dalam Rapat Koordinasi bersama Wali Kota Medan, beberapa waktu lalu menyampaikan Kementerian PUPR akan menata kawasan Belawan Bahari, tepatnya di lingkungan VIII, Kelurahan Belawan Bahari, Kecamatan Medan Belawan.

Pekerjaan utama yang di lakukan di kawasan itu, sebut Wahyu, meliputi infrastruktur jaringan pipa air bersih dan air limbah, infrastruktur jaringan drainase dan infrastruktur jalan lingkungan.

Selain itu, kata Wahyu, konsep penanganan secara terintegrasi mencakup konsep perbaikan/peningkatan kualitas rumah, penataan kawasan dan pembangunan pintu air.

“Kiranya kendala di lapangan dapat segera di atasi, sehingga penataan ini dapat segera di lakukan. Mohon dukungan dan kerjasamanya Pak Wali Kota,” harap Wahyu. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *