Sport

Atlet Biliar Sumut Terus Matangkan Persiapan

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Atlet biliar Sumut terus matangkan persiapan secara intensif di Pusat Latihan Persatuan Olahraga Biliar Seluruh Indonesia (POBSI). Pematangan ini di lakukan untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI tahun 2024 Sumut-Aceh.

Atlet biliar Sumut terus matangkan persiapan itu disampaikan Kepala Bidang Pembinaan Prestasi POBSI Sumut, Resa Rangkuti, di Medan, Selasa (6/6/2023).

Resa mengatakan, pihaknya terus berupaya meningkatkan mental bertanding, kemampuan dan stamina para atlet dalam pemusatan latihan daerah jangka panjang persiapan menuju PON XXI/2024.

“Para atlet terus menjalani pelatihan setiap hari pagi dan sore di bawah bimbingan pelatih Resa Mahmudsyah Rangkuti, Muhammad Kiki, Muhammad Fadly dan Jan Hendra Depari. Latih tanding sesama atlet juga di lakukan untuk evaluasi agar kemampuan atlet terus meningkat,” katanya.

Saat ini, sebut Resa, ada 16 atlet biliar menjalani Pelatda jangka panjang persiapan menghadapi PON, yakni Marlando Sihombing, Jaka Kurniawan, Hotmaruli Simarmata, Johny Chandra, Jefri Jen, Punguan Hasiholah Sihombing, Diko Fito Perdana, Iqbal Wahyu Ramadhan, M. Erwin Effendi, Dimas Anggara Dharma, Maulana Fikri, Johannes Christian Raja Saragih dan Johannes Sihombing.

Kemudian atlet wanita Alisya Naifa Fadillah Nasution dan Permata Sari Sinaga. “Juni nanti setelah evaluasi, kami akan mengajukan penambahan empat atlet lagi, sehingga total 20 atlet akan masuk Pelatda,” katanya.

Komposisi atlet biliar Sumut yang dipersiapkan menghadapi PON 2024, sambung Resa, merupakan campuran antara atlet senior dan junior. Di harapkan, mampu mempersembahkan hasil terbaik.

Terkait target di PON mendatang, Resa, mengaku sudah memasang target sedikitnya bisa meraih lima medali emas. Target tersebut diambil setelah melakukan berbagai analisis dan peta kekuatan atlet biliar dari berbagai daerah di Indonesia.

“Pada PON lalu di Papua, kita meraih lima perak dan tujuh perunggu. Jadi, yang lima perak itu pada PON mendatang di target jadi emas. Kemajuan atlet selama Pelatda terus meningkat. Medali emas di harapkan bisa disumbangkan dari nomor caroom, snooker dan divisi pool serta english billard. Atlet kita sudah siap mempersembahkan yang terbaik untuk Sumut,” katanya.

Terkait persaingan, menurut Resa, semua daerah adalah saingan berat, karena sama-sama bertekad menjadi yang terbaik dengan bisa membawa pulang medali ke daerah asalnya masing-masing.

“DKI Jakarta dan Jawa Barat perlu kita waspadai, karena mereka sampai sekarang masih yang terbaik. Namun atlet kita siap mematahkan dominasi mereka. Semua sama beratnya, tinggal lagi siapa yang paling siap,” katanya.

Sementara tim pengawas dan pendamping (wasping) cabor biliar KONI Sumut, Pujianto, mengatakan pihaknya mengapresiasi program yang dijalankan POBSI untuk peningkatan kemampuan para atlet, baik skill maupun stamina.

“Kami apresiasi POBSI, khusunya Ketua POBSI Salomo Pardede yang hampir tiap hari hadir dan memantau atlet dalam berlatih. Dia tak segan-segan marahi atlet yang tidak disiplin,” katanya. (ant/sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *