Inspirasinews – Medan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan di butuhkan keberanian untuk merubah wajah Kota Medan menjadi lebih signifikan. Sebab, akan muncul banyak pro kontra dari kebijakan yang di lakukan.
“Pasti ada yang mau dan tidak mau. Apalagi, keberadaannya mungkin ada milik BUMN, milik swasta dan juga pribadi. Yang sulit adalah mengintegrasikannya. Tapi, saya melihat sudah di mulai pengerjaannya dan ini sangat bagus,” katanya.
Hal itu dikatakan, Jokowi, di dampingi Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi dan Wali Kota Medan, Bobby Nasution, usai gowes bersama di Lapangan Merdeka Medan, Minggu (12/2/2023).
Jokowi juga mengatakan, akan terjadi perubahan besar di Kota Medan dalam waktu satu atau dua tahun ini. Hal ini seiring dengan di lakukannya revitalisasi Lapangan Merdeka dan penataan kawasan Kesawan.
“Revitalisasi Lapangan Merdeka dan penataan kawasan Kesawan, nanti akan menjadi Landmark Kota Medan,” katanya.
Di ketahui, Presiden Jokowi bersama Gubernur Sumut, Wali Kota Medan serta unsur Forkopimda dan sejumlah pimpinan OPD melaksanakan gowes bersama mengintari wilayah Kota Medan. Presiden ingin melihat dari dekat penataan kota yang sedang di lakukan, termasuk revitalisasi Lapangan Merdeka dan kawasan kota lama Kesawan. (sat)