Sumut

Gubsu: PIKI Harus Beri Manfaat Bagi Masyarakat

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi, meminta kaum intelektual yang tergabung dalam organisasi Persatuan Intelegensia Kristen Indonesia (PIKI) untuk memberikan manfaat bagi keberlangsungan kehidupan masyarakat, sehingga menjadi berkah bagi umat.

Permintaan itu disampaikannya kepada DPD PIKI Sumut saat beraudiensi di ruang kerjanya, Kantor Gubernur, Jalan Pangeran Diponegoro Nomor 30 Medan, Selasa (10/1/2023).

Dari segi sumber daya alam (SDA), kata Edy, Sumut merupakan daerah kaya. Namun, perlu keseriusan mengelolanya agar bisa bermanfaat bagi kesejahteraan dan kemaslahatan masyarakat.

Edy membandingkannya dengan Singapura yang bisa berkembang tanpa penopang kekayaan alam memadai seperti Indonesia. “Tentu kita perlu berpikir jernih dan objektif. Tak wajar bila Sumut ini tidak bisa mensejahterakan rakyatnya. Pertanyaannya, apa yang harus kita lakukan untuk itu,” tanya Edy.

Menurut Edy, keberadaan PIKI merupakan potensi agar dapat mendorong meningkatnya kualitas pendidikan masyarakat secara umum, sehingga pembangunan dapat berjalan dan mendapat penerimaan dari masyarakat dengan pikiran objektif dan lebih maju. Bukan dengan sinisme atau sentimen kelompok, ras dan parsial.

“Saya sudah bertemu dan bicara dengan Ephorus. Banyak kita yang ke gereja, atau rumah ibadah lainnya. Tetapi karena susah untuk berpikir positif dan objektif, menghambat kemajuan kita. Apalagi bicara dengan orang-orang cerdas, tentu harus objektif,” jelasnya.

Karenanya, Edy, meminta agar para intelektual yang tergabung di jajaran DPD PIKI Sumut untuk tidak memunculkan sikap egoisme atau terkota-kotak berdasarkan kelompok. Sebab, banyak yang memanfaatkan nama agama dengan urusan pemerintahan.

“Inilah kita, harus menjadi bisa menjadi berkat bagi orang lain. Seperti anda yang diberikan beras, jika itu diolah menjadi makanan dan dibagikan kepada orang lain, itulah dia berkat. Tetapi kalau disimpan saja, apalagi sampai busuk, itu yang tak berkat,” sebut Edy.

Edy berharap, ada masukan dari PIKI Sumut dalam hal pengelolaan pemerintahan, khususnya bagi Gubernur sebagai pegambil keputusan. “Silahkan ajari saya, bagaimana kita bisa memperbaiki keadaan ini menurut agama yang anda yakini. Tetapi pastikan dulu anda perbaiki sikap. Teruskan perjuangan anda,” ujarnya.

Sementara Ketua DPD PIKI Sumut, Naslindo Sirait, menyampaikan rencana gelaran Seminar Nasional tentang prospek perekonomian secara global dan nasional. Sebab ada prediksi akan terjadi goncangan ekonomi global di 2023.

“Bagaimana kita mendorong masyarakat agar bisa bertahan menghadapi hal itu. Karena itu rencananya kami juga mengundang Gubernur untuk menjadi narasumber atau pembicara pada kegiatan Seminar Nasional,” katanya.

Konteksnya, kata Naslindo, adalah bagaimana mensinergikan langkah Pemerintah Provinsi (Pemprov) menstimulus perekonomian melalui kebijakan kepala daerah, terutama bagi sektor UMKM. “Kiranya Bapak Gubernur bisa hadir sekaligus memberikan bimbingan serta arahan pada kegiatan yang rencananya digelar 21 Januari 2023 di Aula Raja Inal Siregar Kantor Gubernur,” harapnya. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *