Inspirasinews – Tebingtinggi, Berdasarkan rilis Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) cuaca ekstrim masih berlanjut hingga sepekan ke depan di Sumatera Utara. Curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat di sertai kilat dan angin kencang masih berpotensi terjadi.
Menindaklanjuti itu, Pemerintah Kota Tebingtinggi mengimbau kepada seluruh stakeholder agar fokus terhadap pencegahan risiko terjadinya banjir dan angin puting beliung.
“Instansi terkait agar dapat bekerja sama dan fokus pada pencegahan dan pengurangan risiko banjir dengan memastikan infrastruktur pengendalian debit air sungai dapat berjalan baik. Selain itu memastikan tidak ada sampah yang menghambat fungsi drainase,” kata Kadis Kominfo Tebingtinggi, Dedi Parulian Siagian.
Selain bahaya banjir, Dedi, menyampaikan untuk fokus terhadap kondisi dahan dan ranting pohon tepi jalan guna mencegah risiko pohon tumbang akibat angin kencang.
“Perlu di lakukan pemangkasan dahan dan ranting pohon tepi jalan serta penguatan terhadap tiang-tiang di sepanjang jalan. Kepada Kepling, petugas Kelurahan dan Kecamatan serta masyarakat dapat melaporkan kepada Dinas Lingkungan Hidup agar segera di tindaklanjuti,” imbaunya.
Dedi juga mengimbau masyarakat agar menghubungi Call Cantre 112 untuk melaporkan terjadinya kondisi-kondisi darurat. “Bagi masyarakat yang bertempat tinggal di bantaran sungai agar tetap waspada dan bersiaga jika terjadi peningkatan debit air sungai dan segera mungkin untuk melaporkannya,” katanya.
Sampai saat ini, tambah Dedi, Pemkot Tebingtinggi melalui Tim Satgas Banjir di seluruh Kecamatan dan Kelurahan sudah bergerak bersama Polres dan Koramil melakukan persiapan penanganan banjir.
“Berbagai bentuk persiapan itu, seperti membuat jalur evakuasi, pendirian dapur umum, posko banjir dan tenda-tenda pengungsian serta tim medis. Kita prioritaskan di wilayah rawan banjir, seperti Kecamatan Padang Hulu dan Kecamatan Tebingtinggi Kota,” ujarnya. (sat)