Medan

Bantu Bencana Kabut Asap Riau, PKS Medan Luncurkan GALIBU

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Dalam rangka membantu bencana kabut asap di Provinsi Riau, Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Medan resmi melaunching Gerakan Lima Ribu (GALIBU)

Launching dilakukan di pelataran Kantor DPD PKS Kota Medan, Jalan Sei Beras Medan, Rabu (18/9/2019) petang oleh Ketua DPD PKS Kota Medan, Salman Alfarisi.

Hadir dalam acara tersebut Kepala Bidang Kaderisasi DPD PKS Kota Medan, Hamzah Sagimun, Anggota DPRD Kota Medan diantaranya, Rudiyanto, Syaiful Ramadhan, Dhiyaul Hayati dan Rudiawan Sitorus serta sejumlah Ketua DPC PKS se-Kota Medan dan kader PKS serta masyarakat.

Salman Alfarisi mengatakan, acara ini menunjukan empati dan kepedulian kita kepada sudara-saudara kita di Riau. “Kita turut berduka dan bersimpati. Kita tunjukan hari ini dengan mengumpulkan donasi ini,” kata Salman.

Salman mengajak seluruh kader PKS di Kota Medan untuk ikut berpartisipasi. Anggota DPRD Sumut ini mengatakan, gerakan ini merupakan bukti cinta terhadap NKRI. “Jadi, GALIBU ini bukti bahwa kita cinta NKRI,” ucapnya.

Salman juga menekankan, GALIBU tidak sebatas diartikan “Gerakan Lima Ribu” melainkan juga Gerakan Lima Puluh Ribu atau Gerakan Lima Ratus Ribu. ”Atau mungkin juga Gerakan Lima Juta,” ucap Salman.

Sementara Ketua GALIBU, Rudiyanto, dalam sambutannya mengatakan gerakan ini sebagai wujud kepedulian PKS terhadap warga yang tengah terkena musibah kabut asap di Riau. “GALIBU ini merupakan singkatan Gerakan Lima Ribu, gerakan yang digagas PKS Kota Medan untuk membantu musibah kabut asap di Riau,” katanya.

Rudiyanto menerangkan, pihajnya sudah melakukan koordinasi dengan relawan di Riau. Mereka menyebutkan sesuai data Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) keadaan cuaca di Riau berada dalam level tidak sehat bahkan sudah pada level berbahaya. “Jadi gerakan ini mujud keprihatinan kita, wujud solidaritas kita dalam membantu sudara-saudara kita di Riau,” jelasnya.

Ada beberapa yang dibutukan warga Riau yang kini masih berada di Pengungsian. Beberapa hal yang dibutuhkan seperti makan dan minum bagi pasien yang terdiri dari anak-anak, ibu hamil, orang tua dan masyarakat sekitar, masker jenis N95, pembersih udara/Air Purifier dan obat-obatan.

“Ini beberapa kebutuhan yang sangat mendesak bagi masyarakat yang terkena bencana kabut asap,” jelasnya seraya mengajak masyarakat Kota Medan untuk ikut peduli dengan bencana kabut asap ini. (rel/insp01)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *