Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, telah menetapkan lima program prioritas yang hendak dan akan dijalankan, salah satunya peningkatan pelayanan kesehatan.
Terkait hal ini anggota Komisi II DPRD Kota Medan, Haris Kelana Damanik, menuntut Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Medan, Taufiq Ririansyah, harus mampu merealisasikan program prioritas tersebut.
Tuntutan itu disampaikan, Haris Kelana Damanik, menjawab wartawan di Medan, Selasa (8/2/2022). Kadinkes, kata Haris, harus melakukan pembenahan mulai dari penataan kantor hingga seluruh Puskesmas. “Termasuk juga dengan masalah SDM Aparatur Sipil Negara (ASN), khususnya tenaga medis di Dinkes harus di berdayakan sesuai keahliannya,” kata Haris.
Menurut Wakil Ketua Fraksi Partai Gerindra itu, masih banyak yang perlu di benahi di Puskesmas induk dan Puskesmas pembantu (Pustu), seperti masih minimnya tenaga medis.
“Akibat minimnya dokter dan pegawai di suatu Puskesmas, mengakibatkan lamanya antrian pasien. Kondisi demikian berdampak buruk terhadap pelayanan kesehatan dan selalu di keluhkan masyarakat,” sebut Haris.
Kondisi demikian, sambung Haris, harus direspon Kadinkes. “Segerakan pembenahan pelayanan, tambah tenaga medis, alat kesehatan berikut penggunaan digitalisasi dan publikasi kegiatan demi transparansi kinerja,” ujarnya.
Di sisi lain, Haris, mempertanyakan gerak cepat kinerja Kadinkes kemampuan berinovasi dalam peningkatan pelayanan kesehatan di Puskesmas dan Rumah Sakit (RS). Sebab, dia menilai pelayanan di Puskesmas dan RS Pirngadi selama ini masih buruk. “Kita tagih kinerja Kadinkes Kota Medan,” ujarnya.
Menurut Haris, perlu dan harus di lakukan gebrakan baru terkait peningkatan pelayanan kesehatan di Puskesmas dan RS Pirngadi, sama halnya RSUD Medan Labuhan yang akan mulai beroperasi.
“Tidak lama lagi kita (Komisi II, red) akan melakukan rapat evaluasi serapan anggaran triwulan I terkait program kegiatan Dinkes Kota Medan. Kita mau lihat dulu kemampuan Kadinkes yang baru ini,” tandas Haris. (sat)