Inspirasinews – Medan, Berdasarkan data yang diterima dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan, 9 Kecamatan dengan jumlah 3.267 KK dan 9.428 jiwa terdampak banjir di Kota Medan.
“Kesembilan kecamatan itu, antara lain Kecamatan Medan Selayang, Medan Johor, Medan Sunggal, Medan Denai, Medan Baru, Medan Polonia, Medan Labuhan, Medan Amplas dan Medan Maimun dengan kondisi air mencapai dada orang dewasa,” sebut Kepala BPBD Kota Medan, M. Husni, kepada wartawan di Medan, Senin (28/2/2022).
Banjir yang melanda Kota Medan, kata Husni, di sebabkan tingginya intensitas hujan hingga meluapnya sungai Babura, Deli, Sei Batuan dan Sunggal. “Semua wilayah yang mengalami banjir sudah kita petakan. Kita juga sudah berkordinasi dengan pihak kecamatan untuk memberikan bantuan serta penanganan lainnya,” kata Husni.
Dijelaskannya, pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan instansi terkait, termasuk Dinas Sosial (Dinsos) Kota Medan untuk memberikan makanan dan minuman pada warga terdampak banjir.
“Untuk dapur umum tidak ada kita dirikan, hanya pihak Dinsos sudah kita koordinasikan dalam pemberian makanan. Tenda pengungsian kita dirikan di kawasan Medan Deli, namun tidak ada pengungsi. Sebab warga dominan bertahan di rumahnya masing-masing,” jelas Husni.
Sejauh ini, tambah Husni, tidak ada korban jiwa. “Meskipun begitu, kita masih terus melakukan siaga dan pemantauan di lokasi yang terdampak banjir. Sejauh ini penyebabnya karena air sungai meluap. Oleh sebab itu, pencegahan jangka panjang harus dengan melakukan normalisasi sungai,” pungkasnya.
Di ketahui, Minggu (27/2/2022) Kota Medan diguyur hujan seharian. Sejumlah wilayah di Kota Medan, seperti di terdampak banjir hingga mencapai dada orang dewasa. Bahkan, Wali Kota Medan, Bobby Nasution, bersama sejumlah pimpinan OPD turun langsung meninjau kondisi wilayah terdampak banjir, sekaligus mengecek penyebab terjadinya banjir. (sat)