Medan

Bobby Temukan Obat Kadaluarsa di Sekolah

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Saat meninjau pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun di SD Negeri 060898, Jalan Brigjen Katamso, Gang Balai Desa, Kecamatan Medan Maimun, Rabu (16/2/2020) Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, menemukan pungutan liar (Pungli) terhadap Program Indonesia Pintar (PIP) dan obat kadaluarsa di Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) sekolah tersebut.

Sejumlah wali murid mengadukan soal permintaan uang transport kepada Wali Kota. “Kami sangat bersyukur menerima bantuan PIP, tapi kami diminta Kepala Sekolah sebesar Rp20.000 hingga Rp50.000 berdalih uang transport. Kami tidak masalah diminta uang transport, Pak. Tidak mungkin ibu Kepsek tidak dikasi, karena kami sudah mendapatkan bantuan PIP,” sebut seorang Ibu kepada Wali Kota.

Mendengar laporan itu, Bobby, langsung meminta kepada Kepsek SDN 060898 untuk mengembalikan uang yang telah dipungut itu. “Paling lambat, besok uang itu sudah dikembalikan,” tegas Bobby seraya meminta Kadis Pendidikan agar mengawasi dan menelusuri pungutan tersebut.

Kemudian, Bobby, mengecak sejumlah fasilitas yang di miliki sekolah dalam menunjang proses belajar mengajar di tengah pandemi Covid-19, seperti tempat cuci tangan.

Saat memeriksa ruang UKS, Bobby, mengecek perlengkapan obat-obatan dan ditemukan salah satu obat sudah melebihi batas kadaluarsa. Saat ditanyakan, Kepsek menyangkal dan bersikukuh menyatakan obat tersebut baru.

“Kalau obat ini baru, tidak mungkin sudah kadaluarsa. Tolong di perhatikan Bu, sebab akan berbahaya bagi kesehatan anak-anak. Kebersihan ruang UKS ini juga di perhatikan. Ini agar di evaluasi betul-betul. Kalau bisa di UKS ini ditempel nomor Satgas Covid-19 Kecamatan dan Puskesmas. Jika terjadi hal yang tidak di inginkan, langsung dapat menghubungi nomor tersebut,” tegas Bobby.

Selain itu, Bobby, juga menemukan toilet kotor dan air tidak ada di karenakan aliran air bersih tidak berfungsi serta ruang kelas berdebu dan kotor. “Bagaimana ini toiletnya bisa kotor dan tidak ada airnya. Tolong di perhatikan ini, kasian anak-anaknya. Termasuk ruang kelasnya,” pinta Bobby. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *