Inspirasinews – Asahan, Badan Pengelola (BP) Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) apresiasi Bank Sumut atas konsistensinya memperluas sosialisasi percepatan penyaluran rumah terjangkau di Sumatera Utara. Upaya ini menjadi bagian penting dari kontribusi Bank Pembangunan Daerah (BPD) dalam menyukseskan target nasional penyediaan 3 juta rumah program pemerintah.
BP Tapera apresiasi Bank Sumut disampaikan Deputi Komisioner Bidang Hukum dan Administrasi BP Tapera, Willson Lie Simatupang, pada sosialisasi pembiayaan perumahan di Aula Melati, Kantor Bupati Asahan, Rabu (19/11).
Kini, kata Willson, penguatan literasi publik terkait pembiayaan Tapera menjadi prioritas nasional, karena kebijakan hunian terjangkau diarahkan untuk menjangkau kelompok masyarakat semakin luas.
“Saat ini program Tapera semakin inklusif dan selaras dengan arah kebijakan nasional yang memberi ruang besar bagi pekerja sektor informal. Bank Sumut bersama pemerintah daerah menjadi mitra aktif melakukan sosialisasi langsung kepada ASN dan masyarakat berpenghasilan rendah,” ujar Willson.
Kerja kolaboratif antara perbankan daerah dan pemerintah kabupaten/kota, tegas Wilson turut menentukan percepatan realisasi pembiayaan. “Kami mengapresiasi upaya sosialisasi digelar Bank Sumut dengan melibatkan pemerintah daerah. Sinergi ini sangat penting, agar target realisasi alokasi 20.000 rumah untuk Sumatera Utara dapat terpenuhi,” sebutnya.
Berdasarkan data BP Tapera, sebut Wilson hingga minggu pertama November 2025, penyaluran KPR FLPP secara nasional mencapai 221.821 unit. Dari jumlah itu, Sumatera Utara telah merealisasikan 9.181 unit. Willson mendorong masyarakat memanfaatkan kesempatan ini. Terlebih, pemerintah telah membuka akses FLPP bagi pekerja sektor formal dan nonformal secara lebih luas.
“Tidak hanya ASN, baik PNS maupun PPPK, pekerja swasta, pelaku UMKM, pengemudi transportasi daring, buruh, petani, hingga nelayan memiliki kesempatan yang sama. Kami berharap masyarakat tidak ragu memanfaatkan fasilitas ini,” katanya.
Sekretaris Daerah Kabupaten Asahan, Zainal Arifin Sinaga, menegaskan komitmen pemerintah daerah mendukung perluasan akses hunian terjangkau. Menurutnya, skema FLPP menawarkan pembiayaan jauh lebih adil bagi ASN.
“Melalui bunga kompetitif dan tenor jangka panjang, ASN dapat memperoleh hunian tanpa tekanan biaya tinggi seperti pada kredit komersial. Kami mendorong para ASN memanfaatkan program ini, baik untuk rumah pertama maupun renovasi,” kata Zainal.
Pemimpin Cabang Bank Sumut Kisaran, Muhammad Sadli, menyampaikan terima kasih atas apresiasi BP Tapera. Kepercayaan pemerintah daerah dan masyarakat merupakan modal penting bagi Bank Sumut untuk memperluas pelayanan pembiayaan perumahan.
“Bagi kami, sosialisasi bukan hanya formalitas, tetapi komitmen agar masyarakat benar-benar memahami manfaat KPR bersubsidi. Masyarakat memperoleh kemudahan memiliki hunian layak dengan biaya ringan, sementara daerah mendapatkan manfaat ekonomi melalui peningkatan PAD dari dividen Bank Sumut,” ujar Sadli.
Bank Sumut, tambah Sadli, terus memperbarui layanan untuk mempermudah proses pengajuan. “Hal ini di lakukan agar jalur akses masyarakat menuju rumah terjangkau semakin pendek,” ujarnya. (rel/sat)