Sumut

Bobby Persilakan Guru di Sumut Tegur Siswa Jika Bersalah

Spread the love

Inspirasinews – Binjai, Gubernur Sumatera Utara (Sumut), Muhammad Bobby Afif Nasution, persilakan guru di Sumut tegur siswa (anak) jika bersalah. Dia percaya penuh semua tindakan di lakukan guru di sekolah.

Bobby Nasution persilakan guru di Sumut tegur siswa jika bersalah itu disampaikannya saat menemui guru SMKN 1 Kutalimbaru, Sopian Daulai Nadeak, di Binjai, Jumat (31/10/2025).

Turut hadir pada pertemuan itu Wali Kota Binjai Amir Hamzar, Wakil Wali Kota Binjai Hasanul Jihadi, Kadis Pendidikan Sumut Alexander Sinulingga, Kadis Kominfo Sumut Erwin Hotmansah Harahap dan Kepala SMKN 1 Kutalimbaru, Ilyas.

Sopian Nadeak dilaporkan orang tua siswa ke polisi. Dia dilaporkan setelah berupaya melerai perkelahian antar siswa di sekolah.

“Saya ingin sampaikan untuk seluruh guru di Sumut. Saya percaya penuh dengan guru-guru bertindak baik, silakan memberikan teguran sama anak-anak. Jangan takut intervensi dari manapun. Tapi jangan terlalu keras, jangan terlalu keterlaluan sampai-sampai ada luka fisik ataupun trauma kepada anaknya. Hukuman itu untuk membuat jera, bukan untuk membuat trauma,” jelas Bobby.

Bobby berharap, kedua pihak bisa berdamai. “Kalau dari kita, pasti ingin damai dua-duanya. Harapan kita tentu dari pihak sekolah, murid dan orang tua murid, ini sama-sama tugas kita mendidik anak. Jadi, kita inginnya damai,” ujar Bobby.

Bobby mengharapkan, keduanya bisa mencabut laporan di kepolisian. Begitupun, tegas Bobby, Pemprov Sumut akan memberikan dukungan penuh kepada guru yang bertindak benar dalam melaksanakan tugasnya. 

“Kalau memang dari orang tua murid berkeras tidak mau damai, ya pemerintah provinsi akan membackup penuh guru kita yang dalam hal ini melerai perkelahian, tapi malah dilaporkan ke polisi. Kita akan backup penuh,” tegasnya. 

Bobby juga meminta, agar Sopian tidak mengundurkan diri dari profesinya sebagai guru. Pihak sekolah memberi kesempatan kepada Sopian untuk beristirahat sementara guna menenangkan diri.

“Jangan mundur, nggak boleh. Tadi saya sampaikan nggak boleh. Nggak apa apa diberi waktu cuti, menenangkan pikiran dan keadaan, karena ada kejadian ini,” ujar Bobby. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *