Inspirasinews – Medan, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) sebut Pemkot Medan akan bangun enam (6) underpass. Selain itu, juga akan merelokasi warga di pinggiran sungai. Hal itu sebagaimana tertuang dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kota Medan 2025–2029.
DPRD sebut Pemkot Medan akan bangun 6 underpass itu disampaikan Ketua Pansus Ranperda RPJMD DPRD Kota Medan, Henry Jhon Hutagalung, di dampingi anggota Pansus Zulham Efendi dan Dimas Sofani Lubis, usai pembahasan Ranperda RPJMD, Selasa (22/7/2025).
Pembangunan underpass, menurut Henry John, menjadi opsi paling realistis dan memungkinkan di banding pembangunan jalan tol maupun flyover. “Kita sudah tanya ke Pemkot Medan, apa yang bisa dibangun. Katanya jalan tol tidak mungkin, flyover juga tidak mungkin. Yang memungkinkan adalah underpass. Sudah ada 8 titik di rencanakan dan dua sudah terealisasi. Jadi, masih ada enam lagi,” katanya.
Salah satu rencana underpass yang aka dibangun, sebut Henry John, berada di kawasan Kampung Lalang. “Yang lain mereka (Pemkot Medan, red) belum merincikan titik-titik mana saja lokasi pembangunan selanjutnya,” katanya.
Selain pembangunan infrastruktur, kata Henry John, DPRD juga menyoroti masalah penanganan banjir, khususnya relokasi warga bermukim di bantaran sungai. Pemerintah pusat, sambung Henry John, telah menyatakan kesediaannya mendukung relokasi, asalkan Pemkot segera mengajukan proposal.
“Sebenarnya, persoalan ini sudah kita sampaikan sejak lama dan kabarnya pemerintan pusat juga sudah setuju. Tapi, proposal dari Pemkot Medan belum juga diajukan,” katanya.
Terkait persoalan lahan, menurut Henry Jhon, tidak ada masalah. “Kita sudah punya rumah susun di Kayu Putih dan lahan seluas tiga hektar di Johor,” sebutnya. (sat)