Ekbis Sumut

Bobby Nasution: Pemprov Terus Dukung Pelaku UMKM di Sumut

Spread the love

Inspirasinews – Siborongborong, Gubernur Sumatera Utara, Muhammad Bobby Afif Nasution, menegaskan Pemerintah Provinsi (Pemprov) terus dukung pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Sumatera Utara (Sumut). Hal ini di harapkan dapat memberikan sumbangsih terhadap target pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

Bobby Nasution menegaskan, Pemprov terus dukung pelaku UMKM di Sumut itu disampaikannya dalam Festival Kemudahan dan Perlindungan Usaha Mikro Legal, Terlindungi, Berdaya di Jetun HKBP Silangit, Siborongborong, Taput, Jumat (25/7/2025).

“Karena kita ketahui bapak Presiden sudah menerapkan cita-cita pertumbuhan ekonomi 8 persen,” ucapnya.

Sumut sebagai provinsi terbesar nomor 4 di Indonesia, kata Bobby, di harapkan bisa menyumbang pertumbuhan ekonomi 6,5 hingga 7 persen. “Dan kalau sumbangsih Sumatera Utara dengan status provinsi nomor 4 terbesar di Indonesia, kami di Sumatera Utara menyumbang 6,5 persen sampai 7 persen untuk bisa tingkat nasional mencapai 8 persen,” kata Bobby.

Angka pertumbuhan ekonomi itu bisa dicapai dengan terus bertumbuh dan berkembangnya pelaku UMKM di Sumut. “Kami yakin dari sektor UMKM bisa menyumbang hal-hal yang luar biasa,” tukasnya.

Sementara Menteri UMKM, Maman Abdurrahman, menyampaikan Kementerian UMKM harus bisa mencari Solusi terhadap pelaku UMKM yang kesulitan dalam proses perizinan. “Langkah kita bisa mengantisipasi terkait wewenang perizinan,” katanya.

Oleh sebab itu, Kementerian UMKM berkolaborasi dengan kementerian terkait untuk memudahkan pelaku UMKM mengurus perizinan. “Ada perintah dari Pak Presiden untuk mengoptimalkan kolaborasi dan menghilangkan ego sektoral dari setiap Kementerian. Alhamdulillah Festival ini adalah sebuah momentum simbolik untuk menjawab tantangan publik, pemerintah hari ini di era bapak Prabowo Subianto telah mengikis dan menghilangkan yang namanya ego sektoral di kementerian,” tukasnya.

Sedangkan Menteri Hukum, Supratman Andi Agtas, mengatakan pihaknya akan berkolaborasi dengan Kementerian UMKM untuk memudahkan pelaku UMKM. “Kementeriannya Hukum akan memberikan suport yang luar biasa ke Kementerian UMKM dalam rangka pemerataan ekonomi,” ujarnya.

Nantinya, jelas Supratman, pihaknya akan meluncurkan kebijakan sertifikat hak kekayaan intelektual bisa jadi jaminan perbankan. “Kami akan meluncurkan bersama Menteri UMKM pertama kalinya dalam sejarah RI, akan kita gelar Kementerian UMKM-Kementrian hukum dan juga kementerian ekonomi kreatif di mana sertifikat hak kekayaan intelektual ini bisa jadi jaminan perbankan,” tukasnya. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *