Inspirasinews – Medan, Jembatan penyeberangan di Taman Cadika Medan ambruk, di karenakan over kapasitas (kelebihan beban).
Jembatan penyeberangan di Taman Cadika Medan ambruk, di karenakan over kapasitas itu disampaikan Pj Sekda Kota Medan, Topan OP Ginting, Minggu (12/10/2024).
Topan mengatakan, sekitar pukul 18.30 mendapat laporan dari Kadis Pemuda dan Olahraga perihal ambruknya jembatan penyeberangan orang di danau Taman Cadika Medan. Mendapat laporan itu, kata Topan, dirinya bersama OPD pengelola dan OPD teknis meninjau lokasi kejadian.
Di lokasi kejadian, sebut Topan, telihat jelas pondasi ikatan sling jembatan terangkat serta besi dan tiang pengikat sling patah dan lepas dari ikatannya.
“Dari kondisi ini dapat dianalisa, kalau jembatan kelebihan beban (over kapasitas), sehingga jembatan tidak mampu menahan karena melebihi beban maksimal. Jumlah orang berada di atas jembatan dalam waktu yang sama melebihi kapasitas maksimal yakni 20 orang,” katanya.
Dari kesaksian sejumlah masyarakat dan korban serta video di beberapa media sosial, sambung Topan, di dapatkan informasi saat itu secara bersamaan ada sekitar lebih dari 50-80 orang berada diatas jembatan. “Saat itu ada juga sekelompok anak muda melakukan gerakan lompat-lompat di atas jembatan, sehingga menyebabkan jembatan goyang dan akhirnya ambruk,” sebutnya.
Topan menambahkan, tidak ada korban jiwa dan luka pasca kejadian tersebut. “Sesaat setelah kejadian, tim perahu karet pandawa langsung melakukan penyelamatan terhadap korban-korban yang terjatuh ke dalam air, sehingga semuanya dapat di selamatkan. Kita sudah perintahkan untuk melakukan penutupan dengan yellow line di kedua sisi jembatan agar tidak lagi di gunakan,” ungkapnya.
Sebelumnya dilaporkan jembatan penyeberangan danau di Taman Cadika Medan ambruk. Hal itu tampak dari postingan sejumlah masyarakat di media sosial.
Dalam postingan terlihat jembatan melebihi beban maksimal yang seharusnya hanya sebanyak 20 orang berada di atas jembatan. (sat)