Inspirasinews – Labusel, Calon Gubernur Sumatera Utara (Sumut) nomor urut 1, Muhammad Bobby Afif Nasution, rayakan Hari Santri Nasional di Labuhanbatu Selatan (Labusel) bersama para santri di daerah tersebut.
Bobby Nasution rayakan Hari Santri Nasional di Labusel ketika mengunjungi Pesantren Alliful Ikhwan SAA Silangkitang, Kecamatan Silangkitang, Kabupaten Labuhanbatu Selatan, Selasa (22/10/2024).
Bobby hadir mengenakan kemeja putih, peci hitam dan sorban putih melingkar di leher. Sementara, Kahiyang Ayu, mengenakan berbaju gamis warna kuning dan selendang hitam di mahkotanya.
Kedatangan Bobby Nasution di dampingi istri Kahiyang Ayu, langsung mendapat sambutan hangat oleh pimpinan pondok pesantren dan para santri.
Pimpinan Pondok Pesantren Alliful Ikhwan SAA Silangkitang, Hamdan Harahap, mengharapkan kedatangan Bobby Nasution dapat memberikan motivasi terhadap para santri. “Hari ini adalah hari yang istimewa. Mudah-mudahan, kehadiran bapak di sini menjadi motivasi para santri,” harap Hamdan.
Pesantren Alliful Ikhwan SAA Silangkitang, kata Hamdan, telah berdiri sejak tahun 1991 silam dan kini menginjak usia 33 tahun. “Besar harapan kami apa yang menjadi niat dan hajat nantinya dapat dijabah oleh Allah SWT,” ujarnya.
Senada dengan itu Pembina Pesantren Alliful Ikhwan SAA Silangkitang di Labuhanbatu, Ari Wibowo, menyampaikan Bobby Nasution merupakan tokoh Pemuda Nasional.
Kehadirannya ke Ponpes menjadi inspirasi dan motivasi bagi para santri untuk menggapai cita-citanya. “Hadir tokoh Pemuda Nasional (Bobby Nasution) yang hari ini menjadi panutan kita semua,” pungkas Ari Wibowo.
Sementara, Bobby Nasution, berharap peringatan Hari Santri Nasional ini bisa membawa kebaikan bangsa dan negara. “Hari ini adalah hari besar, hari memperingati Santri Tingkat Nasional, yang sudah ditetapkan, semoga bisa membawa kebaikan bukan hanya kepada para santri, tapi juga bisa membawa kebaikan bangsa dan negara,” ungkapnya.
Bobby mengatakan, kalau usia Pesantren Alliful Ikhwan SAA Silangkitang ini umurnya sama dengannya yakin berusia 33 tahun. “Pak Ustaz, umur pesantren yang kita cintai ini, sama umurnya, tahun lahirnya sama tahun 1991, sama lahirnya sama tahun lahir saya,” ungkapnya.
Sebagai pengingat perjuangan bangsa, Bobby menjelaskan bahwa santri sangat berperan untuk kemerdekaan dan mengisi kemerdekaan Indonesia. “Peran santri untuk bangsa dan negara ini kontribusinya sangat luar biasa besar,” pungkasnya. (sat)