Inspirasinews – Medan, Dekranas (Dewan Kerajinan Nasional) motivasi penenun di Medan beradaptasi dengan digitalisasi, terutama dalam pemasaran produk.
Dekranas motivasi penenun di Medan beradaptasi dengan digitalisasi itu disampaikan Pengurus Dekranas saat meninjau pelaksanaan Program Pendidikan Kecakapan Jenis Keterampilan Tenun di UPT Pelayanan Sentral Industri Kecil Menengah Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah Perindustrian dan Perdagangan Kota Medan, Selasa (2/5/2023).
Program Pendidikan Kecakapan Jenis Keterampilan Tenun itu diselenggarakan Dekranasda Kota Medan bekerjasama dengan Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
Para pengurus Dekranas yang melakukan kunjungan, di antaranya Endang Budi Karya, Liza Thohir, Ratna Mirah Tasrif dan Metty Herindra. Kehadiran para pengurus Dekranas disambut Ketua Dekranasda Kota Medan, Kahiyang Ayu.
Ketua Bidang Wirausaha Baru Dekranas, Endang Budi Karya, kepada para peserta pendidikan ketrampilan tenun memperkenalkan pengurus Dekranas yang hadir.
Dia juga memberikan motivasi, agar peserta sungguh-sungguh mengikuti kegiatan itu hingga dapat menyerap pengetahuan yang diajarkan para mentor.
Selain pendidikan keterampilan, program juga akan memberikan bantuan peralatan tenun. Karena itu, Dekranas mengharapkan agar peserta benar-benar memanfaatkan kegiatan yang sangat positif itu.
Sebelumnya, Kahiyang Ayu, mendampingi para pengurus Dekranas menemui para peserta program pendidikan kecakapan keterampilan menenun. Para peserta tampak bersemangat dengan kehadiran para pengurus Dekrasnas dan Dekranasda Kota Medan itu.
Kahiyang juga mengajak para pengurus Dekranas menyaksikan praktik menenun. Para pengurus Dekranas antusias memperhatikan keterampilan penenun, karena para penenun tampak begitu terampil dan menyatu dengan peralatan tenun.
Kahiyang Ayu dalam kesempatan itu juga memotivasi para peserta agar serius dan benar-benar menyerap ilmu yang diberikan. Sebab, katanya, program ini merupakan salah satu di antara program prioritas Pemkot Medan, yakni pemberdayaan dan peningkatan UMKM. “Keberhasilan para peserta mengembangkan ilmu yang di dapat, akan sangat mendukung program Pemkot Medan untuk mewujudkan Satu Kelurahan Satu Sentra Usaha,” katanya. (sat)