Inspirasinews – Medan, Duta Besar (Dubes) Belanda untuk Indonesia, Lambert Grijns, menawarkan kerja sama penanganan sampah kepada Wali Kota Medan, Bobby Nasution.
Tawaran itu disampaikan, Lambert, kepada Bobby saat berkunjung ke Balai Kota Medan, Selasa (7/2/2023).
Lambert menyampaikan, tujuan kedatangan mereka untuk menawarkan kerja sama mengelola sampah dari awal hingga pembuangan (Waste Management) dan enegri terbarukan (Renewable Energy).
Lambert berharap, dapat berkolaborasi dengan Pemkot Medan untuk bisa mengembangkan lebih jauh Waste Management tersebut. “Kiranya hubungan Pemkot Medan dengan Pemerintah Belanda terus terjalin, sehingga dapat berkolaborasi bersama-sama ke depan,” harap Lambert.
Sementara, Bobby, di dampingi Wakil Wali Kota Aulia Rachman dan Kadis Lingkungan Hidup, Suryadi Panjaitan, menyampaikan Pemkot Medan membuka diri bagi yang ingin berkontribusi dalam penanganan sampah. “Banyak perusahaan mengajak Pemkot Medan bekerja sama untuk mengatasi permasalahan sampah,” kata Bobby.
Pemkot Medan, kata Bobby, terus memperkuat sarana dan prasarana untuk mendukung percepatan penanganan sampah. Selain itu, melimpahkan kewenangan pengelolaan persampahan kepada kecamatan agar penanganannya lebih maksimal.
Tidak hanya itu, papar Bobby, Pemkot Medan juga telah mengubah sistem pengolahan sampah di TPA Terjun dari Open Dumping menjadi Sanitary Landfill. “Insha Allah, Februari ini sistem itu sudah dapat dioperasikan,” katanya.
Pemkot Medan juga, sebut Bobby, terus berinovasi dengan menyiapkan lahan sebagai TPA di daerah Talun Kenas, Kabupaten Deliserdang.
Saat ini juga, tambah Bobby, Pemkot Medan telah melakukan kesepakatan dengan PT PLN (Persero) dalam penelitian dan pengembangan pengelolaan sampah menjadi bahan bakar jumputan padat untuk cofiring Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU). “Sehingga memberikan manfaat bagi Pemkot Medan dan PLN,” katanya. (sat)