Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, Bobby Nasution, Rabu (30/11/2022) melaunching Aplikasi Sistem Informasi Terpadu Ketenagakerjaan (SIDUTA). Aplikasi diinisiasi Dinas Ketenagakerjaan Kota Medan ini untuk memudahkan bertemunya para pencari kerja dan pemberi kerja (perusahaan).
Dalam sambutannya, Bobby, mengapresiasi Disnaker yang berkolaborasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan serta seluruh perusahaan yang ada di Kota Medan.
“Ini merupakan salah satu hasil dari kolaborasi yang di lakukan Disnaker bersama dengan seluruh stakeholder. Melalui aplikasi ini, tentunya memudahkan para pencari kerja maupun para perusahaan mencari pekerja,” kata Bobby.
Aplikasi SIDUTA, jelas Bobby, hanya bisa digunakan untuk masyarakat memiliki KTP Medan. “Masyarakat Kota Medan dapat mengakses aplikasi ini dengan menggunakan NIK. Bagi warga tidak ber-KTP Medan, tidak dapat masuk dan mengakses aplikasi ini,” katanya.
Bobby juga mengucapkan terima kasih kepada Disnaker telah mengupayakan seluruh pekerja di Kota Medan tercover di BPJS Ketenagakerjaan dan BPJS Kesehatan.
Dalam kesempatan itu, Bobby, juga menyerahkan klaim BPJS Ketenagakerjaan kepada 2 orang ahli waris serta memberikan paket bantuan stunting kepada Kecamatan Medan Belawan, Medan Denai, Medan Kota, Medan Selayang dan Medan Baru.
Sebelumnya Kadis Ketenagakerjaan Kota Medan, Ilyan Chandra Simbolon, melaporkan manfaat aplikasi SIDUTA adalah sebagai media untuk membangun link and match antara pencari kerja dan pemberi kerja.
Selain itu, sebagai media untuk akses informasi pasar kerja dan pelatihan yang ada di Kota Medan serta memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan ketenagakerjaan di Kota Medan.
“Masyarakat Kota Medan cukup mengakses aplikasi SIDUTA tanpa harus datang ke Kantor Dinas Ketenagakerjaan. Aplikasi ini bisa di gunakan para pencari kerja dengan memasukkan data AK1-nya untuk melihat lowongan kerja, pelatihan dan pemagangan” jelas Ilyan.
Selain sebagai wadah untuk mencari kerja, jelas Ilyan, aplikasi juga dapat sebagai database ketenagakerjaan, karena terintegrasi dengan data NIK di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan serta di integrasikan dengan Dinas Kominfo Kota Medan. (sat)