Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, Bobby Nasution, mengatakan Pemkot Medan akan memberikan subsidi ongkos kepada masyarakat pengguna angkutan kota (angkot) sebesar Rp1.500.
Hal itu dikatakan, Bobby Nasution, di dampingi Kadis Perhubungan Iswar Lubis, Sekretaria Suriono dan Kabid Hubda Gultom R Parlin, usai upacara perayaan Hari Perhubungan Nasional (Harhubnas) 2022 tingkat Kota Medan di Lapangan Benteng Medan, Sabtu (17/9/2022).
Selain itu, sebut Bobby, Pemkot Medan juga akan memberikan bantuan kepada 16 ribu driver ojek online (ojol), angkot dan becak bermotor (betor). “Bantuan yang kita berikan sebesar Rp600 ribu. Bantuan ini hingga Desember 2022,” katanya.
Sesuai dengan Instruksi Presiden, kata Bobby, pemerintah daerah diberi kewenangan memberikan bantuan kepada masyarakat terdampak kenaikan BBM sebesar 2 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) dan Dana Bagi Hasil (DBH). “Untuk bantuan itu semua, kita sudah alokasikan sebesar Rp30 miliar,” katanya.
Sementara Kadis Perhubungan Kota Medan, Iswar Lubis, menambahkan bantuan subdisi ongkos dan driver angkot itu akan berlaku pada 1 Oktober 2022.
“Nantinya, setiap angkot yang mendapatkan subsisi akan diberi tanda stiker. Pada setiap pintu masuk dan di dalam angkot akan ditempelkan stiker berbarcode. Masyarakat selaku penumpang dapat menscan barcode itu untuk mendapatkan subsidi ongkos. Setelah discan, masyarakat cukup membayar ongkos Rp5.000 saja,” jelasnya.
Saat ini, sebut Iswar, pihaknya sedang mempersiapkan aplikasi yang bisa diunduh masyarakat untuk melakukan scan barcode di angkot. “Kita sedang persiapkan aplikasinya. Tidak lama lagi akan kita sampaikan dan sosialisasikan ke masyarakat,” kata Iswar. (sat)