Inspirasinews – Medan, Pendapatan daerah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara di targetkan meningkat menjadi Rp12,450 triliun pada P-APBD 2022 atau naik sekitar Rp438,8 miliar dari sebelumnya Rp12,011 triliun di APBD murni.
Selain itu, belanja daerah juga di targetkan meningkat sekitar Rp736,5 miliar dari sebelumnya Rp12,649 triliun di APBD murni menjadi Rp13,386 triliun di P-APBD tahun 2022.
Perubahan ini di sepakati melalui penandatanganan keputusan bersama antara DPRD dengan Gubernur Sumut pada Rapat Paripurna DPRD Sumut, Rabu (7/9/2022).
“Inilah wujud rasa kepedulian dari kita semua, demi keberlangsungan pembangunan Sumut,” kata Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi, dalam sambutannya.
Tidak hanya pendapatan daerah, penerimaan pembiayaan Pemprov Sumut juga meningkat. Semula di targetkan Rp750 miliar naik menjadi Rp1,047 triliun atau meningkat sekitar Rp297,6 miliar. Sedangkan pengeluaran pembiayaan di proyeksikan tetap Rp112 miliar. Jumlah pembiayaan netto setelah P-APBD 2022 menjadi sekitar Rp935,6 miliar.
“Alhamdulillah, ada peningkatan pendapatan sehingga putaran uang di Sumut semakin besar. Kepada seluruh OPD, laksanakan program-program kalian di P-APBD 2022 dengan taat perundang-undangan, tertib, efisien dan bertanggung jawab,” tegas Edy.
Selain terkait P-APBD 2022, Edy, juga mengingatkan sulitnya kondisi perekonomian global saat ini, termasuk Sumut. “Inflasi kita detik ini 5,3%, sedikit menurun dari akhir Juni yang sebesar 5,6% setelah berbagai intervensi hingga ke tingkat desa. Kondisinya masih sulit, di tambah lagi kenaikan BBM, beberapa bulan ke depan perlu kita waspadai. Jadi, tingkatkan kegiatan yang langsung menyentuh rakyat,” pinta Edy.
Edy juga menyinggung pemanfaatan Kredit Usaha Rakyat (KUR) yang bunganya saat ini turun menjadi 3%. Agar ini diserap maksimal, khusus untuk KUR melalui Bank Sumut, Edy, menurunkan lagi suku bunga ke angka 2%. “Ini agar perekonomian kita, UKM kita lebih baik lagi karena pemanfaatan KUR di Sumut masih tergolong rendah,” ungkap Edy.
Ketua DPRD Sumut, Baskami Ginting, menyampaikan akan terus mengawasi target-target yang telah di tetapkan di P-APBD 2022. Dia berharap, peningkatan pendapatan daerah ini bisa langsung dirasakan masyarakat. (sat)