Sumut

Hambat Penyebarannya, Penanggulangan AIDS Perlu Dipercepat

Spread the love

Inspirasinews – Medan, Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Sumut, Nawal Lubis, mengatakan penanggulangan AIDS perlu di percepat untuk menghambat penyebarannya.

“Kita sudah punya Ranperda-nya. Sudah di setujui, tinggal menunggu penyelesaian administrasi. Kita akan dorong percepatannya, agar penanggulangan AIDS lebih cepat dan sistematik, terutama anak-anak kita ini,” kata Nawal Lubis.

Hal itu dikatakannya usai berinteraksi langsung dengan Anak dengan HIV/AIDS (ADHA) di Kantor Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Sumut, Jalan Teladan Medan, Selasa (5/7/2022) di ikuti sekitar 30 ADHA.

Nawal mengatakan, anak perlu mendapat perhatian khusus, karena belum bisa menentukan sikapnya. Belum lagi sebagian mereka di diskriminasi dari lingkungan, bahkan sekolah. “Ini bisa mempengaruhi tumbuh kembang anak secara psikologis,” katanya.

Sementara Ketua KPA Sumut, Ikrimah Hamidy, menjelaskan data kasus HIV dan AIDS di Sumut dari tahun 2007 sampai Desember 2011 mencapai 17.241 orang. “Tertinggi ada di Medan sebanyak 10.177 orang. Jumlah penderita dari usia di bawah 1 tahun hingga 9 tahun ada 164 orang, sedangkan usia 10-18 tahun ada 242 orang,” katanya.

Menurut Ikrimah, tidak hanya pendampingan secara psikologi untuk ADHA, tetapi juga pendampingan secara medis. Sebab, sebagian besar anak-anak masih acuh tidak acuh dengan kesehatannya, termasuk mengkonsumsi obat.

“Obatnya tersebut benar-benar harus rutin. Anak-anak kalau tidak di dampingi benar-benar sulit. Begitu juga dengan menjaga kesehatan, kita harus perhatikan mereka benar-benar. Sayangnya, sumber saya kita tidak bisa mencakup semua,” kata Ikrimah.

Ikrimah berharap, Ranperda penanggulangan AIDS lebih cepat selesai agar bisa bekerja lebih maksimal dan sistematis. “Seperti saat ini kita memberikan bantuan kepada ADHA, tetapi masih terbatas. Cakupan dan petugas pendamping kita juga terbatas. Mudah-mudahan, dengan Ranperda itu kita lebih baik lagi dan menjangkau lebih banyak lagi,” kata Ikrimah. (sat)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *