Inspirasinews – Medan, Ketua Tanfidziyah Pengurus Cabang Nahdatul Ulama (PCNU) Kota Medan, KH Sutan Syahrir Dalimunthe, menyampaikan pihaknya berencana untuk memberantas buta aksara Al-Qur’an di Kota Medan. Sebab, masih banyak anak-anak tingkat SD hingga perguruan tinggi belum fasih membaca Al-Qur’an.
“Dengan adanya program ini, dua hingga tiga tahun lagi tidak ada umat Islam yang tamat SD tidak bisa membaca Al-Qur’an,” harap Sutan kepada Wali Kota Medan, Bobby Nasution, saat berkunjung ke Balai Kota Medan, Selasa (28/6/2022).
Sutan juga menyampaikan, pihaknya mendukung berbagai program Pemkot Medan yang dijalankan, khususnya di bidang keagamaan, seperti pembangunan Islamic Center. “NU ingin berkontribusi. Ke depan, dapat bersama Pemkot Medan memajukan Kota Medan,” harap Sutan.
Bobby Nasution mengapresiasi NU yang ingin berkolaborasi dengan Pemkot Medan memberantas buta aksara Al-Qur’an di Kota Medan. “Dengan demikian, masyarakat Muslim Kota Medan nantinya tidak lagi buta aksara dan fasih membaca Al-Qur’an. Guru maghrib mengaji bisa ikut dilibatkan dalam kegiatan pemberantasan buta aksara Al-Qur’an,” kata Bobby.
Beberapa kegiatan di Pemkot Medan, sebut Bobby, bisa melibatkan organisasi keagamaan, termasuk NU. Salah satunya terkait pembangunan Islamic Center. “Ke depan, NU dengan Pemkot Medan dapat berkolaborasi,” kata Bobby.
Bobby juga mengajak NU bersama-sama memberantas narkoba, terutama melibatkan anak-anak remaja di Kota Medan. “Anak-anak remaja yang terjerumus narkoba ini tidak terlepas akibat minimnya ilmu pengetahuan keagamaan. Jadi, perlu kita berikan edukasi dan nilai agama kepada para penyalahgunaan narkoba ini,” harap Bobby. (sat)