Inspirasinews – Medan, Wali Kota Medan, M. Bobby Afif Nasution, langsung meninjau RS Royal Prima di Jalan Ayahanda Medan, Rabu (5/1/2022) saat mendapat informasi seorang warga negara Inggris positif Covid-19. Apalagi, WN INggris itu di sebut-sebut bergejala varian Omicron.
Di dampingi Kadis Kesehatan Kota Medan, Taufik Ririansyah, Bobby, melakukan pertemuan dengan pihak rumah sakit untuk mengetahui lebih jelas WN Inggris yang positif Covid-19 itu.
Usai pertemuan, Bobby, kepada wartawan mengatakan WN Inggris yang positif Covid-19 itu belum bisa dikatakan bergejala varian Omicron. “Hasil PCR sudah dikirim ke Balitbangkes Kemenkes RI di Jakarta. Kami masih menunggu konfirmasi varian apa,” kata Bobby.
Merebaknya isu WN Inggris itu bergejala varian Omicron, jelas Bobby, di duga karena negara asal tujuannya saat ini tengah berkembang varian Omicron. “Sampai saat ini belum bisa kita pastikan pasien Covid-19 ini bervarian apa,” katanya.
Bobby menjelaskan, WN Inggris yang positif Covid-19 bukan pelaku perjalanan wisata, tapi merupakan kru pesawat kargo yang terbang dari Inggris menuju Belgia. Kemudian dari Belgia menuju Singapura, tetapi melakukan arround di Kuala Namu dan menginap satu malam di Hotel Horison.
“Berhubung surat PCR-nya sudah expired, mengharuskan kru pesawat kargo melakukan PCR ulang untuk terbang meninggalkan wilayah Indonesia. Ketika di lakukan test PCR, hasilnya positif. Lantaran WN Inggris, hasil PCR langsung dikirim ke Balitbang Kesehatan di Jakarta untuk mengetahui Covid-19 varian apa,” jelasnya.
Bobby menyebutkan, WN Inggris itu hanya satu hari menginap di Hotel Horison, sebab tujuannya bukan ke Indonsia tapi Singapura dan hanya melakukan arround di Bandara Kuala Namu. “Kru pesawat kargo lainnya sudah terbang meninggalkan Kuala Namu, karena hasil mereka negatif. Jadi, pasien ini di tinggal sendiri untuk mengikuti peraturan yang ada di negara kita,” jelasnya.
Jika hasil pemeriksaan dari Balitbangkes RI ternyata terkonfirmasi positif Omicron, jelas Bobby, WN Inggris itu akan tetap menjalani isolasi 10 hari walaupun sudah negatif nanti.
Di singgung apakah akan di lakukan tracing terhadap orang-orang terdekat WN Inggris itu, Bobby, mengatakan pihaknya telah melakukan koordinasi dengan Pemkab Deli Serdang. “Dari hasil koordinasi, pihak Pemkab Deli Serdang telah melakukan tracing di Hotel Horison,” katanya.
Sejauh ini, lanjut Bobby, WN Inggris itu masuk kategori OTG. “Kita tetap rawat di rumah sakit untuk memastikan Covid-19 varian apa yang dialaminya,” ujarnya.
Hingga kini, terang Bobby, penyebaran Covid-19 di Kota Medan masih bisa dikatakan landai. Beberapa hari kemarin, ungkapnya, penyebaran kasus Covid-19 tidak lebih dari lima, malah sebelumnya dalam beberapa hari kasus penyebaran Covid-19 sampai 0. “Ada satu keluarga yang sempat positif, sudah kita karantina secara mandiri serta dijaga dan pantau terus,” sebutnya. (sat)